Motor Terendam Banjir, Jangan Panik ini Cara Perawatannya

Motor Terendam Banjir, Jangan Panik ini Cara Perawatannya

M Luthfi Andika - detikOto
Sabtu, 28 Mei 2022 12:11 WIB
Yamaha DDS 3 Semarang gelar service dan oli gratis untuk korban banjir rob.
Yamaha DDS 3 Gelar service dan oli gratis. Foto: Pool (Yamaha Semarang)
Jakarta -

Musibah banjir rob atau akibat air pasang kembali melanda Semarang dan kota-kota lainnya di sepanjang Pantai Utara Jawa Tengah. Tidak hanya menimbulkan korban jiwa, korban material juga dialami oleh masyarakat yang terkena musibah. Nah bagi masyarakat yang mengalami musibah sepeda motor terendam banjir rob, jangan khawatir Yamaha coba mengurangi beban masyarakat dengan memberikan service gratis dan oli gratis.

Dalam rilis resmi yang diterima detikOto, Yamaha DDS 3 Semarang memberikan layanan terbaik untuk konsumennya dengan mengadakan service dan oli gratis.

"Kami turut prihatin kepada semua masyarakat yang terdampak banjir rob. Dan sebagai salah satu kepedulian dari kami, Yamaha DDS 3 Semarang memberikan service gratis dan penggantian oli gratis kepada konsumen Yamaha," jelas Koordinator Service Yamaha DDS 3 Semarang, Tri Cahyo Pramono.



"Untuk itu kami hadir di halaman Kelurahan Tanjung Mas Semarang tanggal 27-28 Mei 2022 untuk membantu masyarakat yang sepeda motornya terendam banjir. Tidak hanya merk Yamaha saja, tetapi semua sepeda motor kami bantu," Tri menambahkan.

Selain memberikan service gratis dan melakukan pengecekan, Yamaha Semarang juga memberikan tips atau perawatan sepeda motor setelah terendam banjir, yakni:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yamaha DDS 3 Semarang gelar service dan oli gratis untuk korban banjir rob.Yamaha DDS 3 Semarang gelar service dan oli gratis untuk korban banjir rob. Foto: Pool (Yamaha Semarang)



* Bersihkan Motor

Pastikan mencuci kembali sepeda motor dengan air bersih dengan sabun. Hal ini untuk menghindari korosi atau karat akibat air laut yang bersifat korosif.

ADVERTISEMENT

* Cek Kelistrikan Motor/Jalur Kabel.

Detikers diingatkan agar, tidak langsung menghidupkan main switch atau kunci kontak. Pastikan jalur kabel atau rumah sekring kering dan bersih dari kotoran atau karat.

* Ganti Oli Mesin dan Oli Gardan.

Penggantian oli mesin dan oli gardan dilakukan setelah terkontaminasi dengan air, jika perlu lakukan over houle mesin untuk membersihkan bagian dalam mesin.

* Periksa Saringan Udara.

Cek filter udara, dan jika memang terendam ganti filter udara dengan yang baru.

* Periksa Busi dan Tutup Busi

Ganti busi dan pastikan cob busi sudah kering sehingga mencegah kebocoran pengapian.

* Tidak Langsung Menghidupkan Mesin

Jangan langsung menghidupkan mesin, pastikan sudah tidak ada air di dalam mesin. Hal terburuk yang terjadi adalah water hammer yang dapat merusak mesin.




(lth/din)

Hide Ads