Membuka Kap Mesin Setelah Perjalanan Jauh agar Mesin Dingin, Mitos atau Fakta?

Membuka Kap Mesin Setelah Perjalanan Jauh agar Mesin Dingin, Mitos atau Fakta?

Najhan Zulfahmi - detikOto
Jumat, 26 Apr 2024 16:30 WIB
Cara menutup kap mesin mobil yang benar, dibanting atau ditekan?
Foto: Luthfi Anshori
Jakarta -

Kita biasa melihat orang membuka kap mesin pada mobilnya setelah melakukan perjalanan jauh. Tak jarang kita juga melihat di tempat pemberhentian atau rest area saat musim mudik.

Tindakan tersebut ditujukan untuk mendinginkan mesin setelah lama bekerja. Padahal sebenarnya membuka kap mesin tidak efektif menurunkan suhu mesin.

Bahkan beberapa sumber mengatakan itu tidak bagus untuk kesehatan mesin dan bisa berbahaya bagi kita. Berikut adalah beberapa penjelasannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Membuka Kap Mesin Tidak Efektif Menurunkan Suhu Mesin

Sebelum membahas lebih jauh apa efek samping pada mesin jika kita membuka kap mesin setelah perjalanan jauh, Hyundai dalam laman resminya menepis lebih dulu mitos tersebut dengan mengatakan tidak ada perbedaan suhu yang berarti antara mesin yang beroperasi selama 4 jam dan yang berjalan selama 1 jam.

Itu artinya, membuka langsung kap mesin pasca perjalanan jauh mungkin tidak diperlukan. Hyundai menambahkan, ketika kamu membuka kap mesin sebenarnya hanya membantu mengeluarkan panas permukaan mesin, sementara internal dari mesin tidak terlalu terpengaruh.

ADVERTISEMENT

Hal ini dikarenakan mesin pada mobil sebenarnya sudah didesain dengan komponen pendingin mesin seperti radiator, kipas pendingin, dan sistem pendingin lainnya sehingga asal sistem tersebut tidak mengalami disfungsi, maka suhu mesin mobil akan tetap ideal.

Bahaya Membuka Kap Mobil Secara Langsung Pasca Perjalanan Jauh

Di samping tidak bermanfaat dalam menurunkan suhu mesin, ternyata tindakan ini justru bisa menimbulkan bahaya bagi kita dan juga bagi kesehatan mesin.

Bahaya yang pertama yaitu mesin yang sangat panas bisa menimbulkan luka bakar jika kita atau orang lain tidak sengaja menyentuhnya. Oleh karena itu, jika kita hendak membukanya, matikan mobil agak lama supaya lebih dingin dan pastikan dilakukan di tempat yang aman.

Kemudian, dilansir dari Toyota Astra, tindakan ini juga akan berpengaruh kepada mesin karena akan mengganggu proses pendinginan alami mesin.

Selain itu membuka kap mesin juga dapat mengotori mesin karena mungkin debu, kotoran, atau serpihan yang terbawa udara bisa masuk ke mesin. Jika tidak dibersihkan secara teratur, ini bisa menyebabkan penumpukan kotoran bahkan merusak komponen pada mesin.

Tips Aman Mendinginkan Mesin Mobil

Nah, ulasan di atas sepertinya cukup menjelaskan bahwa membuka kap mesin tidak efektif dalam mendinginkan mesin.

Alih-alih melakukan tindakan seperti itu, melakukan perawatan rutin dan memeriksa sistem pendinginan sebelum melakukan perjalanan jauh, sebenarnya lebih penting untuk menghindarkan overheat pada mesin.

Kamu juga perlu memastikan indikator suhu mobil sehingga kondisi mesin tetap aman dan siap untuk berkendara jarak jauh.

Selain itu, untuk membantu pendinginan mesin secara alami, kamu juga bisa melakukan kebiasaan seperti membiarkan mesin pada kondisi netral serta beri waktu beberapa menit setelah sampai tujuan sebelum mematikan mesin.

Itu dia jawaban dari mitos dan fakta membuka kap mesin untuk mendinginkan mesin setelah perjalanan jauh.




(inf/inf)

Hide Ads