Kampas ganda adalah salah satu komponen penting pada motor matic meski bentuknya kecil. Bekerja secara otomatis melalui mekanisme gaya sentrifugal, kampas ganda bertugas memastikan tenaga dari mesin dapat diteruskan ke roda belakang saat akselerasi. Pada kondisi optimal, membuat motor terasa ringan dan responsif.
Perlu dipahami bila kondisinya tidak optimal atau sudah aus, tarikan bisa terasa berat atau tersendat, bahkan bisa menimbulkan selip saat akselerasi. Ini sebabnya, penting untuk mengetahui fungsi, serta menjaga kondisi kampas ganda menjadi hal yang tidak boleh diabaikan.
Dalam kondisi ideal, kampas ganda menjaga proses penyaluran tenaga tetap halus dan stabil. Tapi ketika sudah aus akibat gesekan berlebihan atau pola berkendara yang kurang baik, komponen ini dapat mengganggu kerja CVT secara keseluruhan.
Dijelaskan Wahana Honda dalam keterangan resminya, untuk menjaga kondisi kampas ganda tetap prima, pengguna motor matic sebaiknya menerapkan beberapa cara perawatan sederhana sebagai berikut:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Lakukan servis CVT secara rutin setiap 8.000 km - 12.000 km untuk membersihkan debu dan residu gesekan kampas.
2. Gunakan bahan bakar serta oli sesuai rekomendasi pabrikan guna menjaga stabilitas kerja mesin dan transmisi.
3. Hindari kebiasaan menarik gas dan rem secara bergantian dalam durasi lama saat macet, karena dapat mempercepat keausan kampas.
4. Minta teknisi untuk memeriksa kondisi rumah kopling (mangkok ganda) apakah permukaannya masih halus atau sudah bergelombang/tergores.
5. Dengan menjalankan perawatan tersebut secara konsisten, umur pakai kampas ganda dapat lebih panjang dan performa motor tetap optimal.
Selain perlu memahami cara merawatnya, pengguna motor matic juga perlu mengenali tanda kampas ganda mulai bermasalah. Beberapa ciri yang perlu diperhatikan di antaranya:
1. Tarikan awal terasa berat saat motor mulai jalan meski mesin terdengar normal.
2. Terjadi getaran atau hentakan di area CVT ketika akselerasi awal.
3. Muncul bunyi decit atau suara gesekan dari area CVT.
4. Warna kampas terlihat menghitam atau keras saat dibongkar, pertanda panas berlebih akibat gesekan terus-menerus.
5. Mesin meraung tinggi, tetapi motor tidak segera melaju (selip).
Jika menemui gejala atau kondisi seperti ini pada komponen kampas ganda, pengguna motor matic disarankan segera melakukan pemeriksaan sebelum berlanjut ke kerusakan komponen lain yang lebih serius.
"Perawatan kampas ganda secara berkala berpengaruh terhadap kenyamanan dan keamanan berkendara. Pemeriksaan di bengkel resmi AHASS membantu memastikan kondisi CVT tetap optimal dan mencegah kerusakan berkelanjutan," jelas Training Analyst PT Wahana Makmur Sejati, Wahyu Budhi.
Seiring penggunaan motor yang semakin intens, menjaga komponen kecil seperti kampas ganda menjadi penting, bukan hanya untuk kenyamanan, tetapi juga untuk keselamatan. Jika dibiarkan aus, efeknya dapat merembet pada peningkatan konsumsi bahan bakar, getaran berlebih, hingga kerusakan transmisi yang biaya perbaikannya tidak sedikit.
(lua/dry)












































Komentar Terbanyak
Kok Bisa Bobibos Sulap Jerami Jadi BBM RON 98?
Katanya Jakarta-Bandung Lewat Tol Japeksel Cuma 45 Menit, Ternyata...
Pelajaran dari Kecelakaan Fortuner Melintir hingga Terguling di Tol