Sebagai pemilik mobil, kamu tidak hanya merawat dan menjaga performa mesin saja, namun perlu memperhatikan komponen lain. Salah satunya yang tidak boleh terlupakan adalah aki mobil.
Aki punya peran penting bagi mobil, tanpa kehadirannya maka mobil tidak bisa menyala. Namun masih banyak pemilik roda empat yang lalai dalam merawat aki mobil.
Sebagai contoh, aki mobil tiba-tiba mengalami kerusakan atau soak. Padahal kamu baru saja mengganti aki dengan yang baru dalam waktu hitungan bulan. Pasti ada sejumlah masalah yang harus kamu ketahui penyebabnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Atau, bisa saja kerusakan pada aki karena lalainya pemilik kendaraan dalam menggunakan mobil. Untuk itu, ada beberapa penyebab aki mobil jadi cepat rusak atau soak.
Dikutip dari laman Auto 2000, berikut sejumlah faktor yang mengakibatkan aki mobil jadi cepat rusak.
1. Mobil Jarang Digunakan
Selama pemberlakuan PPKM dan penerapan Work From Home (WFH), banyak pemilik mobil memarkirkan mobilnya di dalam garasi. Karena semakin jarang bepergian keluar rumah, maka mobil tidak dipanaskan setiap hari.
Banyak yang mengira jika mobil jarang digunakan maka komponen di dalamnya tetap dalam keadaan prima. Nyatanya hal tersebut salah, mobil yang jarang digunakan atau dipanaskan menyebabkan tidak adanya suplai aliran listrik yang cukup.
Alhasil, kapasitas listrik pada aki mobil tidak lagi optimal dan lama kelamaan aki mobil kamu akan cepat rusak bahkan dalam hitungan bulan.
2. Tingginya Intensitas Penggunaan Mobil
Selain mobil jarang digunakan, ternyata mobil yang sering dipakai juga menjadi salah satu penyebab performa aki menjadi menurun.
Penggunaan aki mobil yang intens secara otomatis membuat air aki menjadi cepat habis, terutama pada aki basah. Terlebih jika kamu jarang mengecek kondisi aki, bisa saja aki akan habis saat kamu di tengah perjalanan.
3. Kecilnya Ampere Aki Mobil
Faktor lainnya yang dapat mempengaruhi aki cepat rusak adalah kecilnya ampere aki mobil. Hal ini menyebabkan aki jadi cepat soak bahkan rusak sebelum waktunya.
Kebutuhan listrik dan kapasitas kelistrikan komponen mobil yang tinggi perlu diimbangi dengan aki mobil yang punya kapasitas ampere besar. Jika tidak seimbang dan dipaksakan, maka aki mobil mengalami over supply.
4. Penambahan Aksesoris Mobil
Adanya aksesoris mobil memang membuat mobil kamu menjadi lebih keren, namun hal ini bisa mengurangi usia pakai aki mobil. Aksesoris tersebut seperti audio atau alat elektronik non standar.
Jika kamu tertarik menambah aksesoris mobil yang perlu menggunakan aliran listrik, maka kapasitas aki mobil juga perlu disesuaikan ya.
Baca juga: Cara Perbaiki Aki Basah Mati Total |
5. Sifat Lalai Pemilik Kendaraan
Penyebab terakhir bisa jadi karena sifat lalai dari pemilik kendaraan itu sendiri. Tanpa diduga, hal tersebut menyebabkan aki mobil cepat soak bahkan rusak.
Beberapa contohnya seperti lupa mematikan lampu mobil, pintu mobil tidak tertutup rapat, radio masih menyala dengan kondisi mute, dan charger ponsel yang masih menempel pada car charger. Oleh karena itu, sebelum meninggalkan mobil pastikan hal-hal tersebut dicek kembali.
(din/din)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah