Bahayanya Cuaca Panas untuk Cat Mobil

Ilustrasi cat mobil Foto: Bruno Vincent/Getty Images

Jakarta - Cuaca di Jakarta kerap begitu panas dan menyengat, bahkan sempat menyentuh suhu dengan angka 37 derajat Celcius. Cuaca panas itu ternyata juga bisa berpengaruh terhadap mobil lho detikers.

Salah satu yang paling terdampak suhu panas adalah cat mobil. Sebab komponen ini ada di bagian luar mobil dan langsung bersinggungan dengan perubahan suhu dan iklim di sekitar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dijelaskan Technical Support Otogard Ade Lesmana, cuaca panas bisa menyebabkan lapisan cat pada mobil menjadi cepat kusam, bahkan rusak.

"Jadi lapisan pernis pada cat ini akan cepat rusak, karena saat terkena suhu panas dia akan memuai," kata Ade saat dihubungi detikcom.

Setelah lapisan pernis yang rusak, efek lain yang kemungkinan akan terjadi adalah cat akan lekas pudar. Dampak panjangnya, jika mobil terus-terusan terpapar panas, maka usia komponen cat akan lebih cepat dari seharusnya.

"Jika usia cat mobil standarnya adalah sekitar 5-10 tahun. Maka kalau kena panas terus-terusan, usianya bisa lebih cepat, di bawah 5 tahun," lanjutnya.

Ditambahkan Head Product Improvement/ EDER Dept Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor Bambang Supriyadi, untuk mencegah efek panas terhadap cat mobil, maka disarankan untuk tidak parkir di ruang yang terbuka.

"Untuk pencegahan cat cepat pudar dan kusam, bisa membiasakan parkir dibawah atap atau kanopi," kata Bambang, saat dihubungi detikcom.