Garis-garis itu, seperti dikutip dari laman Nissan Indonesia, adalah defogger atau penghapus embun di kaca belakang mobil. Defogger sangat berguna saat melaju di tengah hujan.
Tanpa defogger, mobil yang melaju saat hujan kerap menimbulkan embun di kacanya. Hal itu bakal mengganggu visibilitas yang menjadi faktor terpenting dalam menjamin keselamatan pengendara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Kaca bisa berembun karena perbedaan suhu antara kabin dan lingkungan luar. Ketika udara luar lebih dingin daripada di dalam, maka embun dapat mudah muncul.
"Dengan adanya defogger ini, dapat meminimalisir embun bahkan mencegah untuk mengganggu penglihatan pengemudi khususnya dari arah belakang," tulis laman Nissan.
Fungsi defogger umumnya memiliki tombol di dekat tombol kontrol AC. Tombol tersebut umumnya disimbolkan dengan gambar persegi panjang yang dilintasi oleh tiga panah meliuk. Hanya dengan menekan tombol tersebut, maka defogger sudah aktif.
Defogger ada di bagian depan dan belakang. Di depan, defogger biasanya bekerja dari kipas AC. Udara akan dihembuskan dari ventilasi di dasbor.
Sementara di kaca belakang, garis-garis yang melintang di kaca belakang akan menghantarkan elemen panas, meski tidak terasa panas jika dipegang. Sistem akan memanaskan elemen garis-garis itu untuk mengusir embun. (rgr/ddn)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Motor Boleh Wara-wiri di Jalan Tol Malaysia, Gratis