Selera mobil tiap orang berbeda, termasuk bagi Gisella Anastasia. Penyanyi yang sedang tersandung kasus video pornografi ini tak terlalu suka dengan mobil berukuran compact dan karakter setir yang keras.
Hal ini diketahui saat Gisel --sapaan akrabnya, saat menjual mobil MINI Cooper pemberian Gading Martin pada November 2018 silam.
Kala itu Gisel membutuhkan mobil yang lebih besar. Sebab, MINI Cooper 1.6 S Cabriolet tahun 2012 pemberian Gading ini dirasa terlalu sempit. Maklum, mobil ini hanya punya dua pintu dan lebih asyik untuk menyetir sendiri. Sementara jok baris keduanya tidak terlalu lega. Selain itu, Gisel merasa bantingan mobil tersebut terasa keras.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Memang mobilnya sudah umurnya. Eh maksudnya bukan umurnya maksudnya, emang udah kekecilan, terus bantingannya keras, dan lebih sering nyetir sendiri untuk olahraga dan segala macam. Kerasa juga gitu, jadi ganti aja," ujar Gisel saat konferensi pers beberapa waktu silam.
Feature ikonik MINI adalah go-kart handling dan manuver saat di tikungan tajam. Untuk memaksimalkan hal ini, ada mode sport yang bisa dipilih. Namun pasti berpengaruh pada suspensi yang lebih kaku.
Usai menjual mobil tersebut Gisel kemudian mengganti dengan mobil mewah juga. Namun ganti model ke Mercedes-Benz CLA 200.
"Dia trade-in (tukar tambah) sama mobil kami, Mercedes-Benz CLA 200 tahun 2017. Langsung dibawa pulang sama dia," kata Manager Marketing Auto Point, Marlina.
Gisel juga terlihat sempat membagikan momen bersama mobil Mercedes-Benz melalui akun instagram pribadinya. Mantan istri Gading Martin ini terlihat asyik menyanyi di bersama tunggangan mewahnya tersebut.
Selain mobil sedan, Gisel juga terlihat pernah berada di dalam mobil Alphard Putih saat memenuhi panggilan penyidik Polda Metro Jaya, Rabu (23/12/2020).
![]() |
Polisi akhirnya mengumumkan hasil forensik video syur yang disebut mirip artis Gisella Anastasia. Dari hasil pemeriksaan beberapa saksi dan ahli, ternyata pemeran wanita dalam video tersebut benar Gisel. Hal itu diungkapkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus. Saat ditemui di kantornya, ia memberikan keterangan tersebut.
"Bahwa Saudari GA mengakui, dikuatkan lagi oleh ahli forensik yang ada, ahli ITE yang ada, dan Saudari GA mengakui," ujar Kombes Yusri Yunus di Mapolda Metro Jaya, Selasa (29/11/2020).
(riar/din)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?