Wholesale Mobil Indonesia Bulan Mei: Dominasi Toyota Digusur Mitsubishi dan Suzuki

Jakarta -

Penjualan mobil semakin anjlok pada bulan Mei 2020 di tengah pandemi virus Corona (COVID-19). Penjualan mobil secara wholesales (distribusi dari pabrik ke dealer) bahkan mengalami penurunan hingga 95,8% pada bulan Mei 2020 dibanding Mei 2019.

Pabrikan mobil yang biasanya mengirim belasan hingga puluhan ribu unit mobil kini hanya bisa mendistribusikan ratusan unit. Bahkan, untuk urusan wholesales atau distribusi dari pabrik ke dealer, Toyota yang biasanya menempati posisi pertama paling banyak mengirim mobil kini disalip oleh Mitsubishi dan Suzuki.

Pada Mei 2020, Mitsubishi Motors paling banyak mengirim mobil baru ke dealer di tengah pandemi virus Corona (COVID-19). Disusul oleh Suzuki kemudian Toyota menempati posisi ketiga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Secara angka, Mitsubishi mengirim 785 unit mobil baru ke dealer pada Mei 2020. Diikuti Suzuki sebanyak 779 unit dan Toyota sebanyak 695 unit.

Menurut Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM) Anton Jimmi, untuk supply ke dealer atau wholesales unit mobil memang belum begitu banyak. Sebab menurutnya, stok mobil di dealer masih mencukupi.

"Stok kita di TAM dan dealer sebenarnya masih mencukupi dari jumlah secara total terhadap prediksi penjualan bulan ini," ujarnya.

Sementara itu, karena pengaruh pandemi virus Corona yang mengaruskan sejumlah daerah menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB), ada beberapa pabrikan yang sama sekali tak mengirim unit mobil ke dealer. Daihatsu salah satunya. Padahal, saat kondisi normal, Daihatsu biasanya mengirim belasan ribu unit ke dealer saban bulan.

Berikut 10 merek otomotif dengan distribusi mobil (wholesales/dari pabrik ke dealer) terbanyak pada Mei 2020.

1. Mitsubishi Motors: 785 unit
2. Suzuki: 779 unit
3. Toyota: 695 unit
4. Isuzu: 379 unit
5. Hino: 251 unit
6. Mitsubishi Fuso: 134 unit
7. Honda: 101 unit
8. Mercedes-Benz PC: 67 unit
9. BMW: 57 unit
10. Nissan: 57 unit.