Pemerintah Belum Maksimal Tangkal Corona di Angkutan Umum, Diminta Tiru Vietnam

Jakarta - Transportasi publik jadi salah satu wilayah rentan penularan virus corona karena banyak mempertemukan orang. Pemerintah pun sudah melakukan langkah antisipasi, misalnya dengan menyemprotkan cairan disinfektan ke rangkaian gerbong Kereta Rel Listrik (KRL) di Depok dan area Stasiun Bekasi. Namun cara itu dianggap masih belum cukup lengkap untuk membendung penularan virus corona.

Dijelaskan pengamat transportasi, Joko Setijowarno, pemerintah harusnya juga melakukan pemeriksaan terhadap kesehatan para pelayan transportasi umum termasuk juga penumpang. Terminal atau stasiun sebagai tempat keberangkatan dan ketibaan penumpang juga harus mulai dilengkapi dengan fasilitas layanan kesehatan. Untuk hal ini, pemerintah bisa meniru strategi negara tetangga.

"Meniru Vietnam, salah satu kesuksesannya menangkal virus corona adalah membangun Mobile Decontamination Chamber (MDC) yang diterapkan di tempat-tempat umum, seperti stasiun, terminal, mall, dan perkantoran. Hal ini biasanya diterapkan di Breeding Farm, setiap yang keluar masuk wajib distersilisasi di MDC. Vietnam merupakan negara pertama yang berhasil mengendalikan, menyembuhkan, dan terbebas dari wabah virus corona," bilang Joko dalam keterangan resminya.

Lanjut Joko menambahkan, menjelang hadirnya bulan Ramadhan dan musim mudik lebaran, pemerintah disarankan untuk menambah aspek kesehatan, selain kenyamanan, keamanan dan keselamatan dalam penyelenggaraan transportasi. Aspek kesehatan diberikan dalam Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan Standar Operasional dan Pelayanan (SOP) setiap pelaksanaan moda transportasi yang melayani mudik lebaran.

"Menjadi perhatian serius bagi penyelenggara bandara, stasiun, terminal dan pelabuhan juga operator transportasi umum selalu tetap menjaga kebersihan. Seluruh komponen pengguna transportasi umum turut memperhatikan himbauan pemerintah untuk menjaga kebersihan demi kesehatan diri sendiri dan orang lain," kata Joko.

"Komunikasi intensif untuk menjaga kebersihan di terminal, pelabuhan, stasiun, bandara dan fasilitas transportasi umum harus terus dilakukan dengan cara yang konsisten, terarah dan terukur. Tidak harus panik, akan tetapi selalu tetap waspada, wabah virus corona akan mereda. Transportasi berkesehatan menjadi impian yang dapat terwujud," tukasnya.