Bohongi Google Maps, Pria Ini Bikin Jalanan Sepi Terlihat Macet di Aplikasi

Bohongi Google Maps, Pria Ini Bikin Jalanan Sepi Terlihat Macet di Aplikasi

Doni Wahyudi - detikOto
Rabu, 05 Feb 2020 11:29 WIB
Cari Restoran Thailand Pakai GPS, Netizen Ini Kena Tipu
Ilustrasi Google Maps (Twitter @ZakwanZaid)
Jakarta -

Seorang pria di Jerman berhasil menipu Google Maps. Jalanan yang sebenarnya sepi, dia buat terlihat macet parah di aplkasi.

Pria itu bernama Simon Weckert, seorang seniman asal Jerman. Bermodal 99 buah handphone bekas, dia berhasil menyulap jalanan yang sebenarnya sepi menjadi macet di aplikasi Google Maps.

Dalam video yang diunggah di Youtube, Simon Weckert membawa 99 buah handphone dalam sebuah kereta dorong kecil. Seluruh handphone tersebut lebih dulu dia aktifkan dan dinavigasikan ke jalan yang sudah ditetapkan.



Di jalanan tersebut hanya terlihat satu atau dua mobil melintas. Sisanya kosong, dengan hanya sesekali terlihat pesepeda atau pejalan kaki melintas.

Perlahan-lahan, laporan lalu lintas pada lokasi yang dilewati Simon Weckert di aplikasi Google Maps berubah. Dari yang sebelumnya berwana hijau menjadi merah gelap.

Kemacetan palsu itu disebabkan oleh 99 buah handphone yang dibawa Simon Weckert dalam keretanya.

Google Maps jelas teknologi yang keren dan banyak membantu pengendara di seluruh dunia. Bukan sekadar untuk navigasi, tapi juga memberi informasi kemacetan terkini. Bagaimana Simon Weckert dan 99 Handphone bisa menipu Google Maps?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Dikutip dari Busines Insider, semua smartphone yang memiliki aplikasi Google Maps dan location services-nya dinyalakan, akan mengirim data ke Google. Data inilah yang kemudian diolah untuk menganalisa jumlah mobil, dan seberapa cepat mereka melaju.

Pada kasus Simon Weckert, Google Maps 'tertipu' karena menganggap ada 99 buah mobil (dalam hal ini smartphone) berada di jarak berdekatan dan melaju dengan kecepatan lambat.

ADVERTISEMENT

Pengumpulan data dari pengguna Google Maps yang sangat banyak ini menjadi keunggulan besar Google dibanding aplikasi mapping GPS lainnya. Meski, ternyata bisa 'ditipu' juga.




(din/rgr)

Hide Ads