Kedua wanita ini berboncengan mengendarai sepeda motor Honda Scoopy dengan nopol S 3354 QQ. Kepada polisi, mereka hanya iseng.
Senior Instructor Safety Defensive Consultant Indonesia, Sony Sumarna menghimbau kesadaran akan bahaya mengendarai sepeda motor dengan melakukan aktivitas lain, apalagi hanya mendompleng popularitas sebaiknya dijauhi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Banyak pengendara kurang paham arti mengemudi dan resiko-resikonya. Kegiatan mengemudi yang dilakukan sambil beraktifitas lain, lebih kepada membuat tantangan-tantangan yang bersifat mencari polularitas," kata Sony kepada detikcom, Minggu (15/12/2019).
Dalam video, wanita berinisial IC dan AA melintas di jalan raya sembari mengguyurkan air dari ember ke kepala mereka. Rambut mereka berbusa layaknya sedang keramas. Selanjutnya, mereka juga asyik keramas di tepi jalan.
Walau banyak lalu lalang kendaraan, mereka tampak asyik melakukannya. Apalagi tidak mengenakan helm ketika berada di atas sepeda motor.
Sonny menghimbau Kepolisian agar menindak tegas pelaku tersebut supaya memberi efek jera sebab memberikan contoh berkendara yang bisa membahayakan pengendara lain dan diri sendiri.
"Bahwa yang bersangkutan sudah melanggar lalulintas dan membahayakan. Dia harus dicabut SIMnya atau bahkan ditahan, sehingga ada efek jera," tegas Sonny.
Simak Video "Jangan Sembrono! Ini Bahaya Naik Motor Dekat-dekat Bus dan Truk"
[Gambas:Video 20detik]
Komentar Terbanyak
Memang Tak Semua, tapi Kenapa Pengguna LCGC Suka Berulah di Jalan?
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah