Januari-Oktober 2019 Datsun Jual 5.906 Unit, Kok Tutup?

Januari-Oktober 2019 Datsun Jual 5.906 Unit, Kok Tutup?

M Luthfi Andika - detikOto
Senin, 25 Nov 2019 20:53 WIB
Foto: Rifkianto Nugroho
Jakarta - Performa Datsun di Indonesia sebenarnya tidak terlalu buruk. Hal ini bisa dilihat dari data penjualan Wholesales, Januari hingga Oktober 2019 berdasarkan data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo).

Berdasarkan data tersebut, Datsun masih bisa menjual sekitar 5.906 unit kendaraan periode Januari-Oktober 2019. Dan itu terpecah dari 3 model saja, yakni Datsun GO, Datsun GO+, dan Datsun Cross. Jika boleh diperinci, Datsun GO berhasil terjualn 2.334 unit, Datsun GO+ terjual 1.429 unit, Datsun GO Live 276 unit dan Datsun Cross mencapai 1.862 unit.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun sayang, kini Datsun dikabarkan akan menyetop penjualan mereka di Indonesia, dan Nissan sebagai induk Datsun di Indonesia akan beralih bisnis di Indonesia. Seperti yang disampaikan, Head of Communication PT Nissan Motor Indonesia, Hana Maharani kepada detikcom melalui pesan singkat kepada detik.com, Senin (25/11/2019).

"Kami menegaskan bahwa Nissan terus berkomitmen kepada pasar dan pelanggan di Indonesia. Rencana optimalisasi kami meliputi penyelarasan operasi bisnis dan organisasi, termasuk optimalisasi produksi. Sebagai bagian dari rencana ini, kami melakukan sejumlah langkah yg memastikan pertumbuhan kami di masa depan," kata Hanna.

Datsun CrossDatsun Cross Foto: Rifkianto Nugroho


Memang Nissan belum terang-terangan membocorkan apakah benar atau tidak kabar tersebut. Namun langkah Nissan mengubah bisnis mereka di Indonesia, menjadi sinyal kuat akan kabar yang beredar bahwa Nissan akan menghentikan produksi Datsun.

Kabar tutupnya Datsun di Indonesia, pertama kali dilontarkan oleh Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat Pertahanan Ditjen ILMATE Kementerian Perindustrian, Putu Juli Ardika.



Putu mengatakan alasan Datsun yang sama terkait pemberhentian operasional pabrik itu.

"Informasi sementara yang kami terima, NIssan akan mengubah strategi bisnisnya di Indonesia sesuai dengan arah perkembangan pasar otomotif di Indonesia," kata Putu kepada detikcom, Senin (25/11/2019) pagi tadi.



"Nissan akan menghentikan produksi Datsun Go dan Datsun Go+ pada Januari 2020 lantaran skala penjualan dibawah skala ekonomi," lanjutnya.

Namun, kata Putu, pihak Nissan belum membicarakan langsung perihal ini kepada Kementerian Perindustrian.

"Nissan sedang mencari waktu yang tepat untuk melaporkan secara resmi detil rencananya dan perkembangan bisnisnya kepada Kementerian Perindustrian," kata Putu.


(lth/ddn)

Hide Ads