Detikcom pun telah menghubungi pihak Nissan Motor Indonesia yang menaungi merek Datsun di Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terkait isu itu Hana hanya mengatakan bahwa pihak Nissan akan melakukan upaya penyesuaian operasi bisnisnya bahkan pada sektor produksi sekalipun.
![]() |
"Rencana optimalisasi kami meliputi penyelarasan operasi bisnis dan organisasi, termasuk optimalisasi produksi. Sebagai bagian dari rencana ini, kami melakukan sejumlah langkah yg memastikan pertumbuhan kami di masa depan," jawabnya.
Namun saat diminta kepastian apakah Datsun akan tutup produksinya di Indonesia Hana belum mengkonfirmasi hingga berita ini dilansirkan. Kabar tutup produksi ini pertama kali dilontarkan oleh Putu. Ia pun juga menyatakan alasan yang sama terkait pemberhentian operasional pabrik itu.
"Informasi sementara yang kami terima, Nissan akan mengubah strategi bisnisnya di Indonesia sesuai dengan arah perkembangan pasar otomotif di Indonesia," kata Putu kepada detikcom, Senin (25/11/2019) pagi tadi.
Baca juga: Datsun Dikabarkan Menyerah di Indonesia |
"Nissan akan menghentikan produksi Datsun Go dan Datsun Go+ pada Januari 2020 lantaran skala penjualan dibawah skala ekonomi," lanjutnya.
Namun, kata Putu, pihak Nissan belum membicarakan langsung perihal ini kepada Kementerian Perindustrian.
"Nissan sedang mencari waktu yang tepat untuk melaporkan secara resmi detil rencananya dan perkembangan bisnisnya kepada Kementerian Perindustrian," katanya.
(rip/lth)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?