Uang Saja Nggak Cukup untuk Membeli Suzuki Jimny

Uang Saja Nggak Cukup untuk Membeli Suzuki Jimny

Luthfi Anshori - detikOto
Selasa, 01 Okt 2019 17:19 WIB
Foto: Ari Saputra
Jakarta - Suzuki Jimny hadir sebagai SUV kompak dengan harga relatif mahal, hingga tembus 300 juta rupiah. Meski mahal, tetap saja banyak orang yang tertarik dengan mobil ini, bahkan sejak dijual resmi bulan Juli lalu, pesanannya sudah tembus 2.000 unit.

Tapi jika Anda termasuk salah satu calon konsumen yang mengincar Suzuki Jimny, bekal uang saja tidak akan cukup untuk membeli mobil ikonik ini. Soalnya, pihak PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) hanya akan menjual Suzuki Jimny ke konsumen-konsumen tertentu saja.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Istilahnya nggak hanya Anda punya duit, terus bisa beli Jimny. Karena yang akan pertama kita serve (layani) adalah konsumen loyal kami," kata Direktur Pemasaran 4W PT Suzuki Indomobil Sales Dony Ismi Saputra.

Menurut Dony, keputusan akhir penjualan Jimny akan diserahkan ke diler. Dan diler akan dituntut menjual unit Jimny tersebut kepada konsumen loyal mereka.
"Kalau kita bilang syarat mutlak ya mutlak, tapi kalau cuma mau inden aja (konsumen yang bukan loyalis Suzuki) juga boleh. Tapi kalau inden mau dapat cepat, ya itu ada beberapa syarat yang harus dipenuhi. Keputusan terakhir ada di diler," lanjut Dony.

Suzuki JimnySuzuki Jimny Foto: Ari Saputra


Selain memprioritaskan konsumen loyal Suzuki, hal lain yang diperhatikan Suzuki adalah soal nomor antrean inden Jimny di masing-masing daerah.
"Harapannya Jimny bisa terdistribusi sempurna dari Sabang sampai Merauke, nggak hanya di kota-kota besar saja. Harapan kami kota-kota kecil dan menengah kayak Balikpapan, Banjarmasin, Kendari, Bima, juga ada yang terwakili. Jadi rata, misal di Jakarta ada 10 unit Jimny, di kota-kota di luar pulau Jawa juga kami harap punya 10 unit juga. Jadi pesebaran Jimny merata," pungkasnya.

Uang Saja Nggak Cukup untuk Membeli Suzuki Jimny



(lua/lth)

Hide Ads