Dikatakan Direktur Pemasaran 4W PT Suzuki Indomobil Sales Dony Ismi Saputra, dengan jumlah pesanan sebanyak itu, maka butuh waktu sekitar 3 tahun 8 bulan sampai pesanan Jimny terdistribusi ke seluruh pelanggan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Lebih detail lagi, untuk kawasan-kawasan elit seperti BSD, Pondok Indah, dan Kelapa Gading, menurut Dony inden Jimny juga akan lama, sebab mayoritas target konsumen Suzuki memang berada di situ.
"Beda lagi kalau diler-diler yang di daerah-daerah, seperti Cilegon, Serang," ujarnya.
Perbedaan masa inden Jimny di tiap wilayah, diakui Dony berpotensi menimbulkan terjadinya double inden. Misal jika ada konsumen pesan di daerah Jakarta, lalu merasa lama indennya, maka dia berpotensi pindah inden ke daerah Kalimantan, Sumatera, atau Sulawesi misalnya.
![]() |
"Maka itu sekarang kami sedang verifikasi, jangan sampai ada konsumen double inden. Makanya sampai bulan Mei 2020 mau kita cek dan verifikasi lagi," ujarnya.
Sekadar informasi, inden Jimny ternyata tidak hanya terjadi di Indonesia saja, bahkan di negara asalnya, Jepang, inden Jimny juga terjadi.
"Sebenarnya kejadian ini tidak hanya terjadi di Indonesia, seluruh dunia juga sama bahkan di Jepang juga sama, sekitar 26 bulan," pungkasnya.
(lua/lth)
Komentar Terbanyak
Memang Tak Semua, tapi Kenapa Pengguna LCGC Suka Berulah di Jalan?
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Bayar Pajak STNK Masih Datang ke Samsat? Kuno! Ini Cara Bayar Pakai HP