Disebutkan Toyota Filipina, cacat produksi tersebut bisa membuat airbag sisi samping pada Rush mengembang dengan sendirinya ketika mobil melintas di jalan berlubang seperti diberitakan Top Gear, Rabu (17/7/2019).
Seperti diketahui, Filipina merupakan salah satu negara tujuan ekspor Rush yang diproduksi oleh Astra Daihatsu Motor itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Apabila masih mengantre, kami berharap para konsumen lebih berhati-hati ketika berkendara melewati jalan yang rusak," lanjutnya.
Sebelumnya Toyota Indonesia juga mengumumkan para pemilik Rush buatan Desember 2017 hingga Februari 2019 membawa mobilnya ke bengkel untuk dilakukan penggantian komponen ECU Airbag. Ada 60.000 Rush yang dijual di Tanah Air terkena dampak dari kesalahan pemrograman komputer tersebut.
Sedangkan untuk pasar ekspor, ada 36.000 unit Rush yang ikutan terkena dampak dan harus direcall.
Bagi detikers yang memiliki Rush dengan periode produksi seperti disebutkan di atas ada baiknya untuk memboyong Rush ke bengkel. Waktu penggantian ECU airbag pun tak berlangsung lama hanya 30 menit. Tak perlu khawatir adanya penggantian ECU airbag ini konsumen tak dikenakan biaya alias gratis.
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah