Yamaha Masih Galau Ikut GIIAS 2019

Yamaha Masih Galau Ikut GIIAS 2019

M Luthfi Andika - detikOto
Senin, 01 Jul 2019 17:46 WIB
Yamaha. Foto: Dadan Kuswaraharja
Jakarta - Ajang Lebaran dunia otomotif yang tersaji dalam Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019, bakal digelar 18 Juli 2019 mendatang. Berbagai pabrikan otomotif yang 'bermain' di Indonesia pun bergegas untuk pamer teknologi dan model terbaik pastinya. Lalu bagaimana dengan Yamaha ya? Apakah akan ikut berpartisipasi?

Rupanya untuk bisa mengikuti ajang GIIAS 2019 bukan perkara mudah bagi Yamaha. Ingin lebih memanjakan dan memberikan yang terbaik untuk konsumen jadi pertimbangan utama bagi Yamaha.


"GIIAS? Sampai sejauh ini kita belum putuskan kita ikut atau tidak, karena seperti yang sudah saya sampaikan, masing-masing perusahaan punya strategi, kita harapkan bisa ketemu (di GIIAS)," ujar Deputy GM Marketing PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, Yordan Satriadi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Yordan, saat ini Yamaha masih terus ingin menyambangi langsung konsumen ke berbagai daerah dengan menggelar Blue Core Yamaha Motor Show (BYMS).



"Menurut Saya, bertemu konsumen tidak hanya di event-event besar, kalau bisa setiap saat kita bisa ketemu (dengan konsumen setia Yamaha-red). Seperti BYMS, event ini seperti kita jemput bola. Kita gelar ke-10 kota. Kita mau ketemu konsumen, kita kasih fasilitas, kenyamanan, full servis, dan kita sesuaikan dengan area masing-masing (dalam acara BYMS)," ujar Yordan.

Meski demikian, Yordan mengakui di ajang GIIAS tahun lalu. Yamaha X-MAX jadi salah satu model yang banyak dipilih pengunjung GIIAS.



"Yamaha XMax saat ini masih jadi primadona, dengan adanya kompetitor kita justru berterima kasih. Masyarakat jadi banyak pilihan," ujar Yordan.

"Mereka bisa semakin berkembang, dengan adanya varian dari merek lain, semakin memperluas market 250 cc. Jadi masyarakat jadi banyak pilihan. So far kita tidak terganggu (dengan adanya matik 250cc dari merek lain-Red) buat XMax. Konsumen bisa banyak pilihan, mau di harga Rp 60 jutaan atau lebih dari itu," tambah Yordan.


(lth/dry)

Hide Ads