Sebagai perusahaan yang tidak memutar uang terlalu besar akan sangat sulit untuk menyediakan alokasi dana pengembangan mobil listriknya. Tidak hanya sampai di sana, masalah ini bahkan berpotensi menutup penjualan Mazda di Eropa yang standar emisinya sudah tidak dipenuhi oleh mobil-mobil buatan Mazda. Jika ingin tetap bertahan Mazda akan terus-menerus membayar denda pada pemerintah setempat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan demikian, CEO Mazda, Akira Marumoto memastikan mobil dieselnya akan mendapat sentuhan hybrid juga. Menurutnya kombinasi paling efisien untuk sedan besar dan low SUV adalah powertrain hybrid dengan mesin diesel.
Meskipun memang sudah menyediakan mesin baru untuk tahun depan, bukan berarti Mazda tidak melupakan mobil listrik juga. Marumoto mengatakan perusahaannya akan mengeluarkan mobil listrik tahun 2020 mendatang.
Marumoto tidak memberikan detail spesifik terkait mobil listriknya selain mengatakan bahwa mereka akan membuat mobilnya dari arsitektur mereka sendiri. Ia juga mengatakan setelah itu akan diikuti juga dengan peluncuran plug-in hybrid pada tahun 2021 atau 2022. (rip/lth)
Komentar Terbanyak
Begini Pengakuan Polisi Sopir Rantis yang Lindas Affan Kurniawan
28 Mobil-motor Ahmad Sahroni yang Lapor Punya Harta Rp 328 Miliar
Tuntutan Dicuekin Pemerintah, Ojol Bakal Demo di Gedung DPR!