Toyota Belum Kepikiran Avanza Pakai Penggerak Roda Depan

Jakarta - Di saat kompetitornya mulai menggunakan roda depan sebagai tenaga penggerak, tidak halnya dengan mobil sejuta umat Toyota Avanza. Avanza masih betah untuk mengusung roda belakang sebagai tenaga penggeraknya.

Merilis model baru pada pertengahan Januari 2019, penggerak roda belakang Avanza tak kunjung berubah. Perubahan Avanza justru terjadi pada bagian eksteriornya dan interiornya. Toyota pun mengaku belum terpikir untuk menggunakan roda depan sebagai penggerak Avanza dalam waktu dekat.

Baca juga: Nih Caranya Biar BBM Avanza Irit

"Masih belum diputusin, kan kita masih penggerak roda belakang yang paling bagus. So far saat kita keluarin Januari penggerak roda belakang masih tetap jadi pilihan utama jadi nggak ada resistennya," jelas Executive General Manager PT Toyota Astra Motor Fransiscus Soerjopranoto.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejak model barunya keluar, Avanza memang masih menjadi yang terlaris di Tanah Air. Bahkan hingga awal April 2019 sudah ada 25.000 unit Avanza mengantre untuk didistribusikan. Mobil dengan penggerak roda belakang seperti Avanza disebut-sebut memiliki banyak keuntungan.

Dilansir New Roads California, mobil dengan tenaga penggerak roda belakang alias RWD (Rear-Wheel Drive) artinya seluruh tenaga dari mesin dialirkan ke roda belakang. Roda belakang itulah yang membuat mobil bisa berjalan.

Roda depannya tidak dialirkan tenaga dan bebas untuk bermanuver. Tenaga penggerak roda belakang membuat bobot mobil lebih merata dan seimbang. Ini menjadi salah satu alasan mengapa kebanyakan mobil sport menggunakan tenaga penggerak roda belakang.

Di samping itu, pemilihan penggerak roda belakang pada Avanza dikarenakan mobil ini masih sering digunakan untuk mengangkut beban berat. (dry/ddn)