Hati-hati Kalau Mau Modif Mobil Eks Taksi

Hati-hati Kalau Mau Modif Mobil Eks Taksi

Ruly Kurniawan - detikOto
Sabtu, 16 Feb 2019 17:10 WIB
Mobil modifikasi yang dipamerkan di Auto Tune Contest & Charity Foto: Ari Saputra
Jakarta - Membeli mobil kini semakin mudah. Selain dari lewat forum jual beli, mengambil mobil dari bekas armada taksi juga bisa jadi salah satu pilihannya. Namun harap hati-hati bila ingin memodifikasi ya Otolovers.

Sebab, bila tidak terlalu diperhatikan bukan unik dan cantik hasil yang akan diterima. Melainkan bahaya.

"Kalau saya dan teman-teman komunitas sih yang penting sebelum beli mobil bekas itu adalah lihat bodi dan sasis. Sebab ini akan bahaya dan repot untuk ngurusnya. Kalau mesin, serusak-rusaknya itu masih bisa dibenerin," kata Erlangga Yudha dari Garuda Auto Society (GAS) saat berbincang bersama detikOto di Auto Tune Contest & Charity beberapa waktu lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Dirinya menambahkan, kini mencari spare part kendaraan untuk modif cenderung mudah. Sama halnya saat mesin bermasalah. Namun baiknya memang membeli kendaraan yang jelas akan kesehatannya dan juga surat-suratnya. "Sekarang kan juga sudah banyak yang jual parts modifikasi. Parts orisinal juga sudah banyak, jadi cenderung mudah carinya. Maka serusak-rusaknya mesin itu masih bisa diperbaiki," kata Erlangga.

"Tapi kalau bodi dan sasis sudah rusak seperti pernah terbalik, itu sulit sekali diperbaiki. Bahaya juga misalnya kalau bisa beres," lanjutnya.



Di kesempatan sama Erlangga juga memberikan tips untuk melihat mobil bekas yang rangkanya sudah tidak bagus. "Sasis memang rada susah ya dilihatnya, kita harus ngolong atau angkat. Tapi terlihat banget sih kalau sasis sudah tidak bagus. Dari samping sudah terlihat banget ada las-lasan. Dari depan juga bisa kelihatan," katanya.

"Tapi sih sekarang cenderung mudah ya untuk mengetahui mobil masih benar apa tidak. Dibandingkan dengan yang lain juga gampang lewat internet," tutup Erlangga. (ruk/ddn)

Hide Ads