Teka-teki MPV Murah Renault yang Bakal Dibawa ke Indonesia

Jakarta - Renault ingin tetap eksis di Indonesia. Lepas dari Indomobil Group, merek otomotif ternama asal Prancis itu kini ditangani Maxindo Nusantara Group.

Kini, keagenan merek Renault ditangani oleh PT Maxindo Renault Indonesia (MRI). Melalui PT MRI, Renault berjanji akan memperluas jajaran mobil yang dijual di Indonesia. Salah satunya adalah mobil MPV.

Diketahui pabrikan asal Prancis tersebut hanya memasarkan Kwid, SUV Duster, Koleos, serta Renault Clio R.S di Indonesia hingga saat ini. Sempat ada wacana memasukkan MPV pesaing Avanza, yaitu Renault Lodgy tapi mobil itu tidak juga diluncurkan sampai saat ini. Kini, PT MRI kembali mengembuskan wacana menjual MPV murah di Indonesia.

Baca juga: Renault Bawa MPV Murah, Siap Tantang Avanza-Xpander?

"Kami akan agresif di Indonesia. Tadi sudah dikatakan juga bahwa akan kita bawa mobil 7-penumpang murah di Indonesia. Tunggu saja," sambung COO PT Maxindo Renault Indonesia (MRI), Davy J Tuilan, kemarin.

Seperti diketaui, MPV merupakan segmen yang sangat gemuk di pasar otomotif Indonesia. Mobil yang bisa memuat hingga 7 orang tersebut masih diminati orang Indonesia. Makanya, banyak pabrikan yang tergiur menjual mobil keluarga di Indonesia. Renault salah satunya.

Wacana membawa mobil 7-penumpang yang diembuskan Davy tersebut menimbulkan teka-teki. Apa yang dimaksud dengan mobil 7-penumpang murah? Apakah bakal menjadi pesaing Avanza-Xpander cs di segmen low MPV? Atau malah menjadi pesaing Calya-Sigra juga Datsun GO+ Panca di kelas LCGC?

Baca juga: Cabut dari Indomobil, Renault Siap Tarung dengan Mobil Jepang

Melihat pasar global khususnya Asia, Renault memiliki beberapa model mobil keluarga. Misalnya Renault Kwid 7-seater yang akan diperkenalkan di India, Renault Lodgy penantang Avanza, hingga Renault Espace.

Di India, Renault memang sedang menyiapkan sebuah MPV 7-seater murah. Mobil itu mengambil basis Renault Kwid tapi diperbarui dan dibuat cocok untuk mobil MPV. Memang belum diluncurkan, tapi mobil itu sudah bocor kode namanya, yaitu RBC. Beberapa kali mobil tersebut pun tertangkap kamera sedang diuji coba di jalanan India.

Renault memastikan akan meluncurkan MPV berbasis Kwid pada paruh kedua 2019 di India. MPV dengan kode nama RBC disiapkan Renault untuk menantang Datsun GO+ sebagai MPV 7-penumpang entry level.

Banyak media otomotif India yang memprediksi bahwa MPV berbasis Kwid ini akan ditenagai mesin 1.000 cc turbo. Atau, malah ada juga pilihan mesin 1.200 cc dari Nissan March, sama seperti Datsun GO+. Pilihan mesin itu masuk akal mengingat Renault dan Nissan (termasuk Datsun) masuk dalam aliansi yang sama, yaitu Renault-Nissan-Mitsubishi. Pilihan transmisinya pun seperti Kwid, akan ada manual dan automated (AMT).

Bisa jadi MPV murah Renault yang dimaksud Davy untuk pasar Indonesia adalah MPV berbasis Kwid yang akan diluncurkan di India pada tahun ini. Kalau benar mobil itu yang diluncurkan di Indonesia, maka Renault siap menantang dominasi Calya-Sigra di kelas mobil 7-penumpang harga murah.

Ototest Renault Kwid

[Gambas:Video 20detik]

(rgr/ddn)