Mau Beli Lamborghini Urus? Ini Angka Konsumsi BBM-nya

Vallelunga, Italia - Konsumsi bahan bakar merupakan salah satu perhatian utama sebelum membeli mobil. Terlebih bila kendaraan tersebut digunakan sehari-hari. Lantas bagaimana dengan SUV super asal Italia, Lamborghini Urus ya?

Lamborghini Urus merupakan sebuah SUV super yang memadukan kenyamanan berkendara dan performa tinggi. Mobil lima penumpang berlogo banteng mengamuk itu sudah diluncurkan di Indonesia. Mobil dijual seharga Rp 8,5 miliar off the road. Nah bagi Otolovers yang ingin menggarasikan Urus harus siap-siap keluarkan kocek lebih besar untuk membeli bensinnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satu instruktur Automobili Lamborghini mengungkapkan, dalam keadaan normal Lamborghini Urus menghabiskan 17 liter bensin tiap 100 kilometer. Keadaan normal yang dimaksud adalah mobil hanya berjalan maksimum 80 km/jam dan jalur tidak terlalu padat kendaraan.

"Bila pemakaian normal, kecepatan antara 40 km/jam sampai 80 km/jam konsumsi BBM rata-rata Urus adalah 17 liter/100 kilometer," katanya kepada detikOto saat menghadiri undangan Lamborghini Super Trofeo World Final 2018 bersama Pertamina di Vallelunga, Italia, beberapa waktu lalu.

"Ketika ngebut sampai 100 km/jam sampai 160 km/jam, konsumsinya sekitar 30 liter/100 kilometer. Jadi tergantung pengemudinya ingin membawa mobil seperti apa," tambah pria asli Roma tersebut.

Konsumsi bahan bakar Lamborghini Urus memang terbilang tinggi bila dibandingkan dengan SUV lainnya. Terlebih BBM yang disarankan untuk mobil ini minimum beroktan 95. Namun hal tersebut memang cukup impas dengan performa serta kemewahan yang diberikannya.

"Lagipula pemilik Lamborghini tidak pernah khawatir atau menghitung pengeluaran untuk konsumsi bensin lagi. Mereka memang sudah mengetahui hal ini dan ingin menikmati sebuah kendaraan yang berbeda," tutupnya.

[Gambas:Video 20detik]

(ruk/ddn)