Jualannya Tak Semoncer Honda CR-V, Apa Kata DFSK?

Jakarta - Masuk ke Indonesia tentunya rpodusen mobil China sudah siap menantang para produsen mobil Jepang. Seperti PT Sokonindo Automobile (DFSK) yang datang ke Indonesia langsung terang-terangan menyebut menjadi penantang dari Honda CR-V 1.5 Turbo.

Namun kalau melihat angka penjualannya, DFSK belum bisa berbicara banyak dan masih kalah dibandingkan sang rival Honda CR-V.

"Secara akumulatif sampai Oktober berakhir kami menjual 1.000 unit. Itu memang bukan angka yang besar untuk permulaan tapi kami yakin itu juga tidak buruk bagi kami," ungkap Managing Director of Sales Center DFSK Franz Wang saat berkunjung ke markas detikOto, Kamis (1/11/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Franz ada yang lebih penting daripada sekadar angka penjualan yakni layanan purna jual. Hal itu dilakukan untuk memastikan konsumen di Indonesia betah dan tidak kabur ke merek lain.

Honda CR-V 1.5 Turbo Foto: Rangga Rahadiansyah

"Kenapa? karena nomor satu kami mengutamakan kualitas dan layanan purna jual sebelum menyiapkan itu kami tak ingin menaruh banyak model di sini. Kedua kami harus menyiapkan fondasi kami di tahun 2018. Target kami 50 jaringan sebelum akhirnya semakin besar nantinya, saya pikir itu bukanlah hal buruk," lanjut Franz.

Melirik data distribusi wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan DFSK Glory 580 memang berselisih cukup jauh dengan Honda CR-V. Sepanjang Januari hingga September 2018, Honda melepas CR-V 1.5 sebanyak 9.992 unit.

Sedangkan Glory 580 1.5 terjual sebanyak 278 unit sepanjang Mei hingga September 2018. Itu karena DFSK baru memulai pengiriman pada bulan Mei. (dry/ddn)