Perubahan kecil yang terjadi ada di bagian fascia. Di mana model bumper mengadopsi model baru dan warna atap berwarna gelap.
"Tentunya kami selalu open untuk setiap model refreshment ya. Kami sedang pelajari. Seperti apa (New Sienta) di Jepang. Dan di sini, kami juga mempelajari, baiknya seperti apa (produk refreshment tersebut-red)," ujar Henry Tanoto, Vice President PT TAM, di Kemayoran, Jakarta Pusat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu faktor yang juga kita lihat. Sempat (Sienta) penjualannya tinggi, tapi kan market juga dinamis," pungkas Henry.
Berkaca dari hasil penjualan Sienta hingga pertengahan 2018, memang tidak menggembirakan.
Berdasarkan data distribusi wholesales Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia), sepanjang semester pertama 2018 Sienta hanya terjual sebanyak 2.253 unit.
Jika dibandingkan pada periode yang sama tahun 2017, Sienta mampu membukukan penjualan hingga 8.580 unit.
Meski tren penjualannya menurun, TAM belum akan melakukan discontinue terhadap pesaing Honda Freed ini.
"Nggak ada, nggak akan discontinue," tutur Executive General Manager PT TAM, beberapa waktu lalu.
Ini video saat Toyota Pamerkan Mobil Masa Depan di GIIAS 2018
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah