Periode Penggantian Komponen Motor MotoGP, 2.000 KM Ganti Mesin!

Perawatan Motor MotoGP, 2.000 km Ganti Mesin. Foto: Dok. MotoGP

Jakarta - Sama seperti motor yang digunakan sehari-hari, motor balap MotoGP juga perlu maintanance. Motor balap pun harus diganti komponen-komponen yang sudah aus seiring pemakaian.

Memelihara motor balap ini penting dilakukan agar motor MotoGP tetap bisa ngebut dan maksimal performanya. Ada ratusan part yang harus diganti secara rutin sesuai pemakaian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada sekitar 2.000 komponen di motor MotoGP dan 200 di antaranya harus diganti usai pemakaian," begitu informasi yang disajikan dalam video berjudul "How Often Do Parts Have to be Changed on a MotoGP Bike" di laman resmi MotoGP.

Disebutkan, setiap seri MotoGP dari sesi latihan bebas 1, kualifikasi hingga akhir balapan, motor dipacu sekitar 500 km. Selama periode itu, tim mekanik MotoGP harus mengganti oli, air radiator dan rantai.

Oli mesin dan air radiator diganti setiap 350 km. Rantai diganti setiap 500 km. Setiap 1.000 km, tim MotoGP harus mengganti sprocket atau gir, pelat kopling (atau setelah mulai latihan) dan piringan karbon rem serta bantalan rem.

"Setiap 1.200 km tim harus mengganti roda," sebutnya.

Setiap 2.000 km atau sekitar 4 seri balapan, tim harus melepas mesin dan mengganti mesin itu. Setiap 4.000 km atau sekitar 8 seri balapan, tim harus mengganti setang dan jok motor.

"Setalah 9 seri balapan atau tepat di paruh musim, tim harus mengganti frame dan swingarm," ucapnya.

[Gambas:Instagram]

(rgr/ddn)