Sebab, banyak kejadian pengendara tidak tahu di mana lokasi parkir inap. Jadinya mereka memarkirkan mobilnya di tempat parkir reguler selama berhari-hari. Alhasil, tarifnya jauh lebih tinggi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dan rambu petunjuknya jelas dari arah masuk bandara," kata Yundriati, kepada detikOto, Kamis (6/9/2018).
Sebelum masuk Terminal 1, di sebelah kanan jelas terlihat rambu gerbang parkir inap. Seharusnya pengemudi bisa melihat rambu itu sehingga tidak keliru menaruh mobilnya.
"Sebelum masuk gerbang utama Terminal 2, di sisi kanan terlihat juga rambu parkir inap dan lokasi parkirnya," sebutnya.
Yundriati mengimbau untuk calon penumpang yang menggunakan kendaraan pribadi dan akan meninggalkannya di bandara agar memperhitungkan waktu yang cukup. Kalau lebih dari empat jam sebaiknya memarkirkan mobilnya di parkir inap supaya tidak terkena tarif progresif.
"Kami akan sosialisasikan kembali hal ini," katanya. (rgr/ddn)












































Komentar Terbanyak
Ketemu Fortuner Berstrobo Arogan di Jalan, Viralin!
Perang Harga Mobil China di Indonesia: Merek Lain Dibikin Ketar-ketir
Apakah Pertalite Mengandung Etanol?