Hal tersebut disampaikan Kasubdit Laka Lantas Polri, AKBP Dedy Suhartono, menyebut harga mobil yang mahal lebih menjamin keselamatan berkendara di jalan ketimbang yang murah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Makanya harga-harga mobil itu berbeda-beda, kalau mau selamat yang mahal kalau nggak mau selamat ya yang murah," ujar Dedy dalam acara Focus Group Discussion "Penerapan Aksi Keselamatan Jalan di Indonesia", di ICE BSD.
Selain itu Dedy juga mengatakan, banyak orang Indonesia yang lebih mementingkan eksistensi dan gengsi, sedangkan faktor keselamatan dipinggirkan.
"Orang indonesia masih yang penting punya mobil walaupun harganya murah. Tapi berpikiran untuk keselamatan dirinya itu faktor kesekian yang penting saya bisa bawa kendaraan di jalan atau memilikinya dibandingkan keselamatannya," katanya. (khi/lth)
Komentar Terbanyak
Indonesia Ribut BBM Etanol 3,5%, Toyota: Di Luar Negeri Sampai 85-100%
Lexus Sultan HB X Lagi Berhenti di Lampu Merah, Disalip Rombongan 'Tot-Tot Wuk-Wuk'
Strobo-Sirene Dicuekin! Pejabat Minta Lewat, Privilege Berbau Arogansi Dilawan Rakyat