Memilih Mobil Keluarga yang Tepat ala Rifat Sungkar

Memilih Mobil Keluarga yang Tepat ala Rifat Sungkar

Dadan Kuswaraharja - detikOto
Jumat, 20 Jul 2018 09:14 WIB
Mobil keluarga low MPV (Foto: Grandyos Zafna)
Jakarta -

[Gambas:Video 20detik]



Di masa lalu, orang-orang kerap menyebut mobil keluarga dengan identitas khusus, yakni mobil van dilengkapi dengan sliding door dan berkapasitas 2.000 cc.

Namun saat ini, Agen Pemegang Merek (APM) telah meluncurkan berbagai variasi dari mobil keluarga. "Sekarang desainnya lebih compact. Dilihat dari berbagai faktor juga lebih kecil, bahkan cc yang semakin kecil pula, yaitu berkisar antara 1.200 hingga 1.500. Persaingan besar pun terjadi di mobil keluarga dengan kapasitas 1500 cc," ungkap Rifat Sungkar selaku pereli senior dan juga Direktur Rifat Drive Labs (RDL).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Angka penjualan mobil keluarga di Indonesia juga melonjak drastis. Hal ini dianggap Rifat Sungkar sebagai budaya orang Indonesia yang meyakini satu hal, yaitu mobil keluarga harus yang bisa bermuatan banyak. Namun Rifat memiliki penilaiannya sendiri tentang bagaimana Anda harus bisa memilih mobil keluarga yang cocok dengan kebutuhan Anda.

"Saat ini konsumen sudah semakin kritis. Karena kalau sebelumnya mereka hanya melihat yang penting semua keluarga saya bisa masuk ke dalam mobil, sekarang persepsinya sudah berbeda," ungkap Rifat Sungkar.



Ketimbang memikirkan berapa banyak orang yang dapat diangkut dalam sebuah mobil keluarga, generasi saat ini lebih memikirkan beberapa faktor penting lainnya, seperti faktor keselamatan, kenyamanan, performa, serta reserve value-nya seperti apa. Lebih dari itu, orang-orang juga kini melihat model dan desain dari mobil yang akan dibeli.

Menurut Rifat, akomodasi masih jadi pertimbangan utama dalam menentukan pilihan. "Mobil keluarga sekarang identik bukan hanya lima, melainkan tujuh penumpang. Namun produsen mobil biasa menyebutnya lima plus dua karena sebenarnya dua bangku di belakang harus
bersifat fleksibel, yaitu dilipat untuk mendapatkan ruang bagasi yang lebih luas," ujarnya.

Selanjutnya adalah pertimbangan dari faktor hospitality atau keramahtamahan. Dalam artian, sebuah mobil keluarga harus dapat memberikan rasa nyaman dalam berkendara bukan hanya dari kesenyapan kabin atau suspensi yang enak, tapi juga dari utility space.



"Utility space ini penting. Karena orang-orang saat ini lebih sering membawa barang bawaan yang banyak, jadi mereka mempunyai keinginan atau syarat yaitu compartment atau tempat penyimpanan barang," jelas Rifat.

Tempat penyimpanan barang bukan hanya selalu berbicara tentang barang bawaan besar yang dapat dimuat di bagasi mobil, melainkan barang-barang kecil yang mungkin jauh lebih penting.

[Gambas:Video 20detik]



"Gadget dan semacamnya sudah jadi satu kesatuan dari kehidupan orang. Barang-barang seperti inilah yang harus tersimpan baik di dalam mobil Anda saat sedang berkendara," tambah Rifat.

Dari sisi keamanan dan kenyamanan, saat ini produsen mobil juga berlomba-lomba untuk memberikan kenyamanan bukan saja ketika mobil dipakai di perkotaan, namun saat kendaraan tersebut digunakan untuk keperluan mudik atau keluar kota.




"Makanya sekarang konstruksi suspensi dari mobil-mobil keluarga tidak lagi konvensional seperti dulu, di mana kalau dulu yang penting semua muatan bisa masuk berarti sudah beres. Sekarang itu mobil diisi satu orang atau tujuh orang, tingkat keamanan dan kenyamanannya berbeda, teknologi suspensi yang digunakan pun dapat menyesuaikan dengan baik," ujarnya.

Teknologi sasis pun berkembang pesat. Inilah yang menjadi dasar faktor keselamatan ketika terjadi kecelakaan. Maka sedikit banyak, Anda juga disarankan untuk mengetahui tentang teknologi-teknologi yang digunakan dalam mobil tersebut.

"Berhubung mobil keluarga punya tanggung jawab lebih karena yang diangkut adalah satu keluarga penuh, jadi bagi saya pribadi keharusan yang tidak kalah penting untuk sebuah mobil keluarga adalah kendaraan yang nyaman dikendarai dan memiliki sudut pandang yang sangat luas. Visibilitas yang dimiliki mobil tersebut harus memenuhi standar keamanan Anda, karena tidak menutup kemungkinan mobil tersebut
akan Anda gunakan untuk jarak dekat maupun perjalanan jauh," tutup Rifat. (ddn/ddn)

Hide Ads