Hal tersebut dipaparkan oleh Head of Service PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Riecky Patrayudha kepada beberapa wartawan baru-baru ini di Jakarta. Soalnya, infrastuktur jalan dan pendukungnya tahun ini kurang bersahabat untuk pemotor.
"Saya tidak yakin hal ini (prediksi peningkatan volume kendaraan bermotor untuk mudik di tahun 2018), walaupun GSX sudah positif diterima masyarakat. Karena, dengan keadaan infrastuktur yang sekarang saya pikir tidak akan banyak orang yang memutuskan untuk membawa motor saat mudik," papar Riecky di Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Riecky memperkirakan, akan ada banyak warga Indonesia khususnya yang mudik ke wilayah Jawa akan lebih memilih angkutan umum atau sewa mobil ketimbang membawa motor sendiri.
"Perkiraan saya mereka (para pemotor-Red) memilih untuk menggunakan angkutan umum atau sewa mobil," katanya.
Di tahun 2017 berdasarkan data Menteri Perhubungan, pemudik yang menggunakan sepeda motor mencapai angka 4.780.000 dan 3.190.000 yang membawa mobil. Berdasarkan prediksi mudik tahun ini, angka tersebut akan mengalami peningkatan sampai 16.69 persen untuk yang membawa mobil (3.720.000) dan 30.44 persen untuk motor (6.390.000). (ruk/ddn)
Komentar Terbanyak
Memang Tak Semua, tapi Kenapa Pengguna LCGC Suka Berulah di Jalan?
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Bayar Pajak STNK Masih Datang ke Samsat? Kuno! Ini Cara Bayar Pakai HP