Driving Instructor BMW, Gerry Nasution, mengimbau untuk pebalap pemula agar menggunakan mobil 1.800 cc dahulu. Ia juga mengingatkan agar jangan mentang-mentang duduk di mobil balap sudah langsung berlaga seenaknya.
"Ingat, walaupun di mobil balap tetap saja jam terbang itu nomor satu. Jadi, bukan berarti kita duduk di mobil balap boleh injak gas sesukanya. Langsung jadi Michael Schumacher atau Lewis Hamilton," kata pria yang kemampuannya sudah diakui BMW Jerman ini kepada wartawan di Jakarta, kemarin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Soalnya, Gerry menambahkan, pengalaman berkendara di sirkuit cukup berbeda daripada di jalan biasa. Maka harus terlebih dahulu merasakan sensasinya.
"Semuanya itu (kemampuan balapan) harus ditempa berdasarkan pengalaman, jam terbang. Tiap detik yang dilalui di sirkuit itulah pelajaran, pengalaman," ucap Gerry.
"Kita tidak pernah tahu apa reaksi mobil kalau kita tidak pernah ngepot, telat rem, telat gas, kecuali sudah mengalaminya langsung. Jadi kita tahu nih, apa yang harus dilakukan kalau seperti itu. Karena tetap saja yang menentukan menang balapan itu bukan mobilnya tapi pengemudinya, skill pembalapnya," katanya lagi.
Tak lupa, sekali lagi ia mengingatkan jangan pernah ngebut bila tidak perlu. Apalagi di jalan raya. "Jangan bawa kemampuan berkendara di sirkuit ke jalan biasa," tutup Gerry. (ruk/rgr)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?