Petronas Yamaha SRT Rekrut Atlet eSport Indonesia Muhammad Mulkana

Petronas Yamaha SRT Rekrut Atlet eSport Indonesia Muhammad Mulkana

Doni Wahyudi - detikOto
Kamis, 21 Mei 2020 09:43 WIB
Muhammad Mulkana
Aksi Muhammad Mulkana di MotoGP eSport (Petronas Yamaha SRT)
Jakarta -

Gamer Indonesia, Muhammad Mulkana, baru saja direkrut oleh tim MotoGP yang bermarkas di Malaysia, Petronas Yamaha SRT. Mulkana akan mewakili tim tersebut di MotoGP eSport 2020.

Petronas Yamaha SRT mengumumkan perekrutan Kana, panggilan Muhammad Mulkana, pada situs resminya, Rabu (20/5). Kedatangan pemuda 23 tahun kelahiran Balikpapan itu disambut bos Tim Petronas Yamaha SRT, Razlan Razali.

"Dengan bangga kami mengumumkan perekrutan pertama, pebalap eSport PETRONAS Yamaha Sepang Racing Team bersama Kana. Ini adalah periode yang sangat menggairahkan untuk eSport dan juga tim. Kami antusias bekerjasama dengan Kana dan membantunya meraih hasil maksimal," ucap Razlan Razali.



Dikutip dari Automobilsport, Kana masih berstatus rookie di eSport Global Series tahun ini. Tapi hasil yang dia raih pada Pro Draft sangat mengesankan.

Pro Draft adalah sebuah seleksi bagi para atlet eSport dari seluruh dunia, di mana mereka harus mengikuti tiga tantangan secara online menggunakan game resmi MotoGP.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Muhammad Mulkana dikontrak tim Petronas Yamaha SRT sebagai atlet eSport untuk bertarung di ajang eSport MotoGP 2020Muhammad Mulkana dikontrak tim Petronas Yamaha SRT sebagai atlet eSport untuk bertarung di ajang eSport MotoGP 2020 Foto: Petronas Yamaha SRT



Setelah menjalani tiga tantangan tersebut, Kana berhasil duduk di posisi tiga pada klasemen 'Rest of the World'. Dia menduduki nomor 1 pada kategori atlet eSport Asia, dan juga nomor 1 pada kategori PC.

"Ini sangat berarti untuk saya, dan saya sangat gembira bisa mewakili PETRONAS Yamaha SRT in the MotoGP eSport Championship. Saya tak akan membuang kesempatan ini," ucap Kana - yang membalap menggunakan nama Sanshoqueen.



MotoGP eSport 2020 akan diikuti oleh 11 atlet eSport dan akan bertanding dalam delapan race (Global Series). Race virtual itu akan dilangsungkan di empat sirkuit berbeda.

Seperti balapan MotoGP sungguhan, pebalap akan mendapatkan poin sesuai posisi finis. Di akhir musim, rider dengan koleksi poin tertinggi bakal jadi juara dunia eSport MotoGP 2020.




(din/rip)

Hide Ads