Bikin SIM Ada Tes Psikologi, Sandy Pas Band Setuju Banget

Bikin SIM Ada Tes Psikologi, Sandy Pas Band Setuju Banget

Ruly Kurniawan - detikOto
Kamis, 28 Jun 2018 11:40 WIB
Sandy Pas Band dan Motornya. Foto: Instagram/sandypasband_
Jakarta - Tes psikologi untuk mendapatkan SIM (Surat Izin Mengemudi) yang dicanangkan Ditlantas Polda Metro Jaya dirasa menjadi hal positif. Meski pembuatan SIM dengan tes psikologi ditunda, drummer Pas band yang juga pendiri komunitas Jahe Wangi Riders, Sandy Pas Band, sangat mendukungnya. Ia menyayangkan mengapa baru sekarang hal tersebut diterapkan.

"Saya rasa sih seharusnya ini dari dulu karena berkendara itu tidak hanya gas dan rem doang. Ini kaitannya dengan hubungan ke masyarakat. Patut dipahami, ketika kita berkendara kita bisa saja membahayakan diri sendiri dan orang lain," katanya kepada detikOto saat Sandy Pas Band berkunjung ke kantor detikcom di Gedung Transmedia, Tendean, Jakarta Selatan beberapa hari lalu.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mental dan kesiapan berkendara itu penting," lanjut Sandy.

Dirinya juga memaparkan, pernah ia keluar negeri dan melihat betapa sulitnya pengemudi kendaraan di sana mendapatkan SIM. Hukuman yang diterapkan bila melanggar pun sangat ketat. Diharapkan Indonesia bisa melangkah ke sana.

"Sampai si pengendara itu tidak bisa bawa motor berapa lama," ujar Sandy.



Jadi, berdasarkan kondisi jalanan dan sifat masyarakat Indonesia khususnya Jakarta, Sandy sangat setuju adanya tes psikologi saat membuat atau memperpanjang SIM.

"Gue pernah lihat di sebuah kemacetan, orang di depan gue itu sampai mukulin setir dan tutup pintu sampai kenceng banget, 'bruakk'. Emosi dia karena macet banget. Kan mentalnya tidak benar nih. Seharusnya ya kalau ada yang salah klakson, salah belok, parkiran direbut orang, sampai macet, sabar ajalah," kata Sandy.

"Kita harus sadar ketika bawa kendaraan, kita membawa sesuatu yang bisa mencelakakan diri sendiri dan orang lain, jadi mental dan kesiapan berkendara itu penting. Tidak hanya gas-rem saja. Gue setuju banget tes psikologi sebagai salah satu ujian buat SIM," tutupnya. (ruk/rgr)

Hide Ads