Xforce hadir menjadi andalan baru Mitsubishi di kelas Compact SUV. Meski berbeda jenis bodi, Xforce nyatanya mengusung mesin yang sama dengan Xpander.
Mitsubishi memasangkan mesin berkode 4A91 1.5L MIVEC dengan konfigurasi DOHC ke Xforce. Mesin 4 silinder segaris ini berkapasitas 1.499 cc.
Secara figur, Xforce diklaim bisa mengeluarkan tenaga maksimal 103,5 HP di putaran 6.000 RPM dan torsi 141 Nm di 4.000 RPM.
Meski dapur pacunya identik dengan Xpander, karakter mesin dari Xforce ini nyatanya tak sama. Tim detikOto sudah mengetes dalam jangka panjang untuk menilai mobil ini.
Karakter mesin Xforce lebih agresif ketimbang Xpander. Apalagi tenaga dan torsi puncaknya pun terasa lebih 'nonjok' di putaran bawah. Hal itu disebabkan karena Mitsubishi menghadirkan tuning-an khusus terhadap Xforce.
detikOto sudah melakukan pengetesan konsumsi bahan bakar Mitsubishi Xforce. Hasilnya, mobil ini tercatat lebih irit ketimbang Mitsubishi Xpander.
Di rute dalam kota dengan kecepatan rata-rata 25 km/jam, MID Xforce menunjukkan konsumsi bahan bakar rata-rata 16 km/liter. Sedangkan di rute tol, dengan kecepatan rata-rata 90 km/jam, Xforce bisa meraih angka 21,1 km/liter.
Kami sempat mengetes efisiensi bahan bakarnya dengan metode full to full di rute Jakarta-Bandung dan dengan mobil diisi 3 penumpang. Hasilnya, Xforce bisa meraih angka 15,59 km/liter.
Sementara saudara kandungnya, Mitsubish Xpander tipe Sport yang pernah kami tes sebelumnya, bisa meraih angka 15 km/liter di rute dalam kota dan 20 km/liter di rute tol.
Salah satu faktor yang membuat Xforce lebih irit ketimbang Xpander adalah karena perbedaan dimensi. Xforce hadir dengan dimensi yang lebih kompak ketimbang Xpander, sehingga rasio berat dan tenaga atau power to weight ratio kedua mobil ini tentu berbeda.
Selain itu, Xforce juga hadir dengan transmisi CVT generasi terbaru yang diklaim lebih pintar serta efisien dalam penggunaannya.
(mhg/din)