Toyota Innova Zenix Hilangkan Kesan Innova Lawas

Ototest

Toyota Innova Zenix Hilangkan Kesan Innova Lawas

Tim detikOto - detikOto
Sabtu, 24 Des 2022 19:09 WIB
Innova Zenix Hybrid dan Innova Zenix.
Toyota Innova Zenix Hybrid Foto: dok. Toyota-Astra Motor
Jakarta -

Toyota Zenix Hybrid hadir benar-benar membawa penyegaran dalam segala lini. Bahkan detikOto bisa rasakan tidak ada lagi kesan Innova lawas atau generasi sebelumnya dalam Innova Zenix baik yang konvensional alias bensin terlebih pada model zenix hybrid.

Pengujian pertama detikOto menggunakan Toyota Innova Zenix Hybrid dengan rute Jakarta-Semarang, dan pengujian pertama detikOto berkempatan untuk mengendarai Toyota Innova Zenix bensin dengan rute Semarang-Yogyakarta.

Penasaran bagaimana kesan megendarai Toyota Innova Zenix bensin atau versi hybrid, simak ulasan lengkapnya berikut ini:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Eksterior Makin Macho Berkat Modellista

Innova Zenix Hybrid dan Innova Zenix.Toyota Innova Zenix Hybrid. Foto: dok. Toyota-Astra Motor

Toyota tidak main-main untuk benar-benar meninggalkan kesan Innova lawas mereka. Seperti yang tertera pada desain ekterior, Kijang Innova Zenx memiliki pilihan bodykit Modellista pada varian hybrid, khususnya tipe V dan tipe Q.

ADVERTISEMENT

Ada beberapa tambahan bodykit di Kijang Innova Zenix edisi Modellista ini. Mencakup front grille ornament, front bumper spoiler, side skirt, dan rear bumper spoiler. Tampilan ini membuat Toyota Innova Zenix Hybrid ini begitu berbeda dan semakin macho.

Berkat penggunaan platform TNGA: GA-C, desainer Toyota jadi lebih leluasa menciptakan profil wajah dan postur tubuh khas crossover pada sebuah Medium MPV. Toyota Kijang Innova Zenix hadir dengan konsep eksterior 'Glamorous and Tough'.

Di depan, Kijang Innova Zenix menghadirkan desain grille trapezoidal dan lampu LED tipis. Profil desain yang kokoh diwakili lekukan tegas disertai pilar A yang lebih tegak.

Innova Zenix memiliki panjang 4.755 mm dengan wheelbase 2.850 mm sehingga posisi velg lebih dekat ke sudut bumper. Tampilannya makin gagah dengan side body moulding dan rocker body moulding tebal serta velg berukuran besar. Tipe Q HV menggunakan velg alloy 18 inchi, tipe V memakai velg alloy 17 inchi dan tipe G punya velg alloy 16 inchi.

Bagian belakang, ciri khas crossover tangguh tergambar dari desain bodi yang kokoh, sudut pilar D yang lebih landai, serta diperkuat oleh diffuser dan rear spoiler.

2. Interior Mewah Banget

Lari ke bagian interior, siapapun yang masuk dalam kabin Innova Zenix Hybrid pasti setuju bahwa Innova Zenix membuang jauh kesan Innova lawas, dengan memberikan kemewahan yang luar biasa.

Penggunaan platform TNGA juga memberikan ruang lebih untuk memanjakan pengemudi. Kabin didesain dengan layout driver-oriented disertai material kabin berkualitas tinggi dan modern. Belum lagi sunroof yang membuat kece tampilan Innova Zenix Hybrid.

Innova Zenix Hybrid dan Innova Zenix.Toyota Innova Zenix Hybrid. Foto: dok. Toyota-Astra Motor

Tinggi panel instrumen dibuat sejajar dengan tinggi panel pintu untuk memberikan nuansa berkendara yang luas. Dimensi kabin ekstra lapang sehingga menyajikan kenyamanan. Atmosfer berkelas disajikan oleh panoramic roof serta light illumination pada tipe Q HV dan V HV.

Kijang Innova Zenix lebih berkelas dengan sentuhan lapisan kulit sintetis. Mobil ini menggunakan layar MID 7 ichi untuk model Hybrid EV dan 4,2 inchi untuk model bensin. Setir mewahnya terdapat tombol TSS untuk mengoperasikan fitur Toytoa Safety Sense (TSS), display, dan cruise control untuk tipe Q HV.

Innova Zenix tipe Q HV dan V hadir dengan layar audio 10 inchi, dan tipe G menggunakan layar 9 inchi. Terdapat smartphone conectivity, Bluetooth, Wi-Fi, Voice Recognition, dan NFC E-Toll Card Checking. Khusus tipe Q HV ada layar 10 inchi Dual Rear Seat Entertainment with Internet Connection, yang mampu menghubungkan pada Netflix atau dengan mudah browsing sesuai dengan keinginan.

Bahkan pada bangku penumpang baris kedua, memiliki sanggahan kaki layaknya di sebuah pesawat. Kenyamanan kelas atas memang coba dibuktikan dan bisa dipastikan hal itu sangat berhasil. Tidak lupa desain mewah Modellista yang terlihat pada front dashboard ornament dengan tambahan aksen silver, menambah kesan luar biasa.


3. Segudang fitur

Sebelum bicara bagaimana kesannya mengendarai Toyota Innova Zenix baik versi bensin taua hybrid, ada perbedaan lain yang mencolok antara Innova Zenix dengan Innova model lawas, yakni terletak pada fitur yang disajikan.

Fitur-fitur mewah yang menambah kenyamanan saat berkendara tidak bisa dipungkiri. Sebut saja dengan fitur Electric Parking Brake + Brake Hold (EPB + BH), Start Stop Button + Smart Entry. Untuk tipe Q HV terdapat wireless charger serta 4 USB C slot. Toyota juga menyematkan Digital Auto AC dengan Dual Zone di semua tipe Innova Zenix.

Bahkan, khusus Q HV juga ada captain seat, jok ottoman electric recline, power back door dengan Voice Command untuk membuka bagasi, serta Panoramic View Monitor untuk membantu ketika parkir mundur dan DVR yang bertindak sebagai dashboard camera.

Innova Zenix Hybrid dan Innova Zenix.Innova Zenix Hybrid Foto: dok. Toyota-Astra Motor

Kabin tipe Q HV menggunakan jok two-tone berbahan kulit sintetis. Sementara tipe V HV menggunakan bahan fabric emboss. Untuk model G, G HV dan V memakai bahan fabric. Tambahan untuk model termewah Q HV joknya memanfaatkan material embossed upholstery, perforation, dan double stitching yang lebih mewah.

4. Transmisi CVT Berkode K120 Buat Innova Zenix Makin Ngacir

Keseluruhan model Kijang Innova Zenix sudah menggunakan transmisi CVT berkode K120. Namun ada sedikit berbeda pada varian hybrid. Kijang Innova Zenix hybrid diketahui mengusung transmisi e-CVT sementara versi bensin menggunakan transmisi CVT pada umumnya.

Adapun keberadaan transmisi CVT di Kijang Innova Zenix itu membuat penggunaan bahan bakar lebih efisien, akselerasi lebih baik, dan pergerakan lebih senyap.

Kombinasi antara sabuk baja dan gigi transmisi memperlebar jangkauan rasio transmisi untuk mengail potensi tenaga mesin pada kondisi berkendara dinamis. Dengan itu, Toyota menambahkan roda gigi dengan rasio 3,337 untuk maju dan 3,136 untuk mundur yang bersinergi dengan rasio sabuk baja CVT pada rentang 2.236-0,447. Sementara final gear ratio 4,262 memastikan akselerasi yang mudah di berbagai kondisi dan beban berkendara serta performa engine brake optimal.

Lalu ada juga mode Sequential Shiftmatic 10-speed yang diadopsi untuk memungkinkan perpindahan gigi seperti halnya pada mobil manual/ Sistem ini memungkinkan perpindahan gigi di semua gigi hanya dengan menggerakkan tuas transmisi ke + atau - saat posisi tuas di M.

5. Uji Innova Zenix Hybrid Terasa Ringan, ngebut, dan Ingin Memilikinya

Semua dari kelebihan di atas yang disajikan Innova Zenix, kini saatnya detikoto melakukan pengujian Toyota Zenix Hybrid. Perjalanan pertama detikOto langsung merasakan Toyota Innova Zenix Hybrid, dengan rute perjalanan Jakarta-Semarang, melalui jalan Cikopo-Palimanan pengujian kali ini kurang lebih menempuh jarak 445,6 km-500 km'an.

Saat masuk dalam kabin Toyota Innova Zenix Hybrid, suasana berbeda dibandingkan dengan Innova lawas sangat terasa disetiap sudutnya. Bahkan bisa saat duduk kursi kemudi, kenyamanan mobil sedan dan kabin kelas atas sudah sangat terasa.

Karena saat memasuki dalam kabin pandangan mata akan tertuju pada layar audio 10 inci. Belum lagi, detikOto merasa sangat dimanjakan saat smartphone begitu mudah dioperasikan berkat connectivity, Bluetooth, Wi-Fi, Voice Recognition, dan NFC E-Toll Card Checking, dan semua tersaji dalam layar monitor 10 inci.

Saat melintas rasa aman sudah terasa karena fitur Beyond Safety, Toyota Innova Zenix Hybrid mampu membaca pergerakan kendaraan lain yang ada di sekitar kita, karena sensor bekerja dengan baik, bahkan bisa memberi tahu posisi enaraan lain sehingga kita bisa terhindar dari kecelakaan.

Belum selesai Lane Departure Alert (LDA), Lane Tracing Assist (LTA), dan Dynamic Radar Cruise Control (DRCC) juga berperan aktif dan membuat detikOto tetap terjaga pada jalur. Bahkan detikOto rasakan setir akan memberikan arahan ke dalam jalur yang benar dan mobil tetap lurus, dan sistem radar akan memberikan tanda ada kendaraan yang mendekat atau kita terlalu dekat. Begitu juga dengan fitur Vehicle Stability Control membuat kendaraan tetap stabil meskipun bertemu dengan jalur berbelok.

Innova Zenix Hybrid dan Innova Zenix.Toyota Innova Zenix Hybrid Foto: dok. Toyota-Astra Motor

Saat malam hadir secara otomatis lampu secara otomatis akan menyala berkat fitur Automatic High Beam (AHB). Begitu juga dengan sistem 6 SRS Airbags yang menambah rasa nyaman dan aman saat berkendara. Belum lagi, sistem Panoromic View Monitor yang memudahkan detikOto parkir 360 derajat atau melihat segala sisi dengan mudah.

Lari ke performa, Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid EV mengoptimalkan kontrol produksi tenaga pada mesin bensin dan motor listriknya.

Innova Zenix Hybrid EV mengawinkan mesin TNGA 2.000 cc berkode M20A-FXS dengan motor listrik. Mesin bensinnya punya tenaga 152 PS pada 6.000 rpm dengan torsi maksimal 187,3 Nm pada 4.400-5.200 rpm. Sementara motor listrinya bertenaga 113 PS dengan torsi 205,9 Nm. Tenaga gabungan sistem hybrid-nya mencapai 186 PS.

Hasilnya detikOto pun berhasil menempuh kecepatan hingga 165 km/jam, bahkan sangat terasa tenaga masih menyisah dan masih sanggup untuk diinjak. Meski konsumsi bahak bakar menjadi korban dengan hanya mencapai 1 liter : 13,2 km.

Hal itu semua, kembali membuktikan Toyota Innova Zenix Hybrid benar-benar membuang jauh kesan Innova lawas, dan ingin benar-benar memilikinya.

6. Uji Toyota Innova Zenix Versi Bensin

Saatnya menguji Innova Zenix versi bensin, kali ini detikOto melakukan pengujian dari Semarang-Yogyakarta, atau setara dengan 121 km.

Jujur, memang harus diakui jika dibandingkan dengan versi hybrid Innova versi bensin memang sangat terasa kurang fitur. Wajar, karena memang versi hybrid dilengkapi dengan banyak fitur yang sangat-sangat memanjakan siapapun pengendaranya.

Akan tetapi, satu hal yang tidak bisa dilupakan ialah performa yang ditawarkan, Toyota Kijang Innova Zenix terbaru menggendong mesin TNGA 2.000 cc berkode M20A-FKS Dynamic Force Engine.

Mesin berkapasitas 1.987 cc empat silinder dual VVT-i ini menghasilkan tenaga hingga 174 PS pada 6.600 rpm dengan torsi maksimal 204,9 Nm. Kalau dibandingkan pendahulunya, tenaga dan torsi mesin ini lebih besar dari Innova Reborn bensin, sementara dibanding Innova Reborn diesel tenaganya lebih besar tapi torsinya sedikit lebih kecil.

Innova Zenix Hybrid dan Innova Zenix.Toyota Innova Zenix versi bensin. Foto: dok. Toyota-Astra Motor

Hasilnya, detikOto sangat merasakan perbedaan yang mencolok dari versi bensin ini, Toyota Kijang Innova Zenix terbaru ini sangat terasa ringan dan nyaman untuk dikendarai. Bahkan saat melintasi jalanan yang berkelok kenyamanan masih sangat terasa. Kenyamanan lebih sangat terasa di balik kemudi, bahkan lebih responsif dan memenuhi kebutuhan performa terbaik.

Kesimpulan yang detikOto rasakan Toyota dinilai sangat berbeda dan menawarkan kesan berkendara yang unik. Diawali dari fitur, kenyamanan berkendara, hingga teknologi yang lebih canggih membuat mobil ini terasa unik dan mewah.


Hide Ads