Terungkap! Ternyata Gara-gara Ini Bagnaia Gagal Finis di MotoGP Malaysia

Terungkap! Ternyata Gara-gara Ini Bagnaia Gagal Finis di MotoGP Malaysia

Dina Rayanti - detikOto
Senin, 27 Okt 2025 08:02 WIB
Pembalap Ducati Lenovo Team Francesco Bagnaia memacu kecepatan motornya dalam sesi latihan bebas MotoGP Indonesia 2025 di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Jumat (3/10/2025). MotoGP Indonesia yang merupakan Seri ke-18 MotoGP tahun ini berlangsung pada 3-5 Oktober 2025. ANTARAFOTO/Aditya Pradana Putra/rwa.
Francesco Bagnaia. Foto: ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Jakarta -

Francesco Bagnaia terpaksa mundur dari balapan utama MotoGP Malaysia saat tersisa tiga lap lagi. Terungkap, ini penyebabnya.

Francesco 'Pecco' Bagnaia gagal menyempurnakan akhir pekannya di MotoGP Malaysia. Pecco yang sejak Q1, Q2, hingga Sprint Race menempati posisi pertama, justru gagal finis di balapan utama MotoGP Malaysia 2025. Saat balapan tersisa tiga putaran, dia tiba-tiba melebar dan beberapa kali menengok ke arah belakang motor. Dia juga sempat menggelengkan kepala sembari berjalan lambat dan akhirnya memutuskan kembali ke garasi Ducati Lenovo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Usut punya usut, mundurnya Pecco dari MotoGP Malaysia disebabkan permasalahan ban pada. Penyuplai ban untuk MotoGP, Michelin, mengungkap ban Pecco Bagnaia bocor.

"Kami mendeteksi lubang di tengah ban belakang," ungkap Bos Michelin Piero Taramasso dilansir Crash.

ADVERTISEMENT

"Pecco merasa motor mulai aneh. Saat dia masuk, kami memeriksa dan melihat tekanan ban antara 0,6 dan 0,7 bar," terangnya lagi.

Menurut Taramasso, kebocoran ban itu disebabkan oleh puing-puing. Namun Ducati belum mengkonfirmasi hal ini. Sebelum Pecco mundur, diketahui ada insiden yang terjadi melibatkan tiga pebalap yaitu Pol Espargaro, Miguel Oliveira, dan Raul Fernandez.

"Kami menemukan lubang yang disebabkan oleh potongan karbon di lintasan. Sayang sekali karena dia tampil bagus dan bisa mengelola balapan dengan sangat baik, sekaligus masih memiliki sisa bahan bakar," tambah dia.

"Selama satu atau dua lap, dia merasa ada yang aneh pada motornya. Kemudian tekanan ban turun secara signifikan pada lap berikutnya. Kami perlu menganalisis data untuk melihat tepatnya berapa banyak tekanan hilang. Namun dalam dua lap dia menyadari ada yang salah dan harus mundur," bebernya lagi.

Di lain pihak, Pecco sudah merasakan adanya kebocoran itu sejak lap 12. Tapi dia merasa hanya tidak bisa mengelola bannya dengan baik. Pada akhirnya dia tahu kalau bannya mengalami kebocoran.

"Jadi ini apes, sayangnya, ya itulah balapan, apapun bisa terjadi," ujar Pecco.

Saat memutuskan mundur, Pecco tengah berada di posisi ketiga. Alhasil, Joan Mir yang berada di posisi keempat bisa naik podium karena mundurnya Pecco. Di lain sisi, posisinya di klasemen sementara juga makin anjlok. Dia sekarang berada di posisi keempat, tertinggal lima poin dari rider Aprilia Marco Bezzecchi yang finis ke-11 pada balapan hari Minggu.

Saksikan Live DetikPagi :




(dry/din)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads