Fabio Quartararo kesal ditubruk Franco Morbidelli dalam laga MotoGP Thailand 2024. Padahal Quartararo sedang berjuang perebutan empat besar, pemandangan yang langka bagi pabrikan Yamaha.
Tikungan delapan di Sirkuit Buriram, Thailand seolah angker bagi Quartararo. Dua kali balapan -- Sprint Race dan Main Race -- El Diablo selalu tergusur di tikungan tersebut.
"Tikungan delapan, saya tidak tahu apa yang saya lakukan di tikungan ini, tapi dua kali berturut-turut dua orang menendang saya keluar dari balapan," kata Quartararo.
"Kemarin lebih merupakan gerakan yang sangat agresif (Brad Binder), tapi hari ini condong serangan bunuh diri. Tapi, ini adalah balapan. Sayangnya, kami tidak bisa mengendalikan pergerakan dari yang lain," tambahnya lagi.
Usai ditabrak Morbidelli, posisi Quartararo langsung merosot jadi yang paling belakang. Dia ditabrak pada lap keempat. Secara perlahan, Quartararo lanjut memperbaiki posisi dan finis ke-16. Menurutnya Morbidelli tergesa-gesa.
"Saya bahkan tidak melihatnya [insiden dengan Morbidelli]," kata Quartararo.
"Tapi kecepatannya sampai ke saya di tikungan delapan, saya pikir dia sudah cukup jauh mengerem dan baru saja melepaskan rem.
"Jadi, saya pikir itu sedikit terlalu optimis, gerakannya, dan terutama pagi ini dia sangat cepat - dia hanya perlu menunggu satu lintasan lurus dan dia akan menyalip saya di tikungan ketiga," kata dia.
"Masih ada 20 lap lagi, jadi saya rasa tiga tikungan lagi [di belakang] tidak akan menghentikannya untuk naik podium atau meraih kemenangan, jadi tidak ada lagi yang bisa saya katakan mengenai insiden itu," kata Quartararo.
Morbidelli mengaku salah terhadap Quartararo. Dia diganjar long lap penalty, namun murid Valentino Rossi ini mengalami crash, dan tidak lanjut balapan.
"Sangat disayangkan," kata Morbidelli.
"Saya mencoba recover lagi, saya sangat cepat dan saya mencoba untuk memulihkan posisi awal dan saya mencoba untuk membuat jalan saya sendiri secepat mungkin."
"Tapi, sebenarnya, dengan Fabio [Quartararo] saya melakukan kesalahan."
"Saya tidak benar-benar ingin menyalipnya, tapi dia mengerem sedikit lebih awal dari saya, jadi pada satu titik saya berkata 'Oke, saya harus masuk dan berharap dia melihat saya'," kata dia.
"Namun, dia tidak melihatnya. Mungkin saya datang terlambat, dan kami bersenggolan, dan dia berakhir di tanah dan ini merusak balapannya, dan memulai penurunan untuk balapan saya.
"Saya mendapat penalti putaran panjang dan kemudian, untuk memulihkan diri dari putaran panjang itu, saya mengalami sedikit tergelincir di tikungan delapan dan akhirnya terjatuh. Tikungan delapan sangat licin," jelas Morbidelli.
Simak Video "Video Kesedihan Fabio Quartararo di Pinggir Trek Silverstone"
(riar/din)