Terlalu Hebat di Usia Muda, Lorenzo Pernah Mau 'Diusir' Rossi dari Yamaha

Terlalu Hebat di Usia Muda, Lorenzo Pernah Mau 'Diusir' Rossi dari Yamaha

Septian Farhan Nurhuda - detikOto
Jumat, 10 Nov 2023 16:09 WIB
DOHA, QATAR - MARCH 16:  Jorge Lorenzo of Spain and Movistar Yamaha MotoGP and Valentino Rossi of Italy and Movistar Yamaha MotoGP (L) look on during the press conference during the MotoGp of Qatar - Press Conference at Losail Circuit on March 16, 2016 in Doha, Qatar.  (Photo by Mirco Lazzari gp/Getty Images)
Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo. Foto: Mirco Lazzari gp/Getty Images
Jakarta -

Legenda balap asal Spanyol, Jorge Lorenzo, membagikan cerita unik saat baru membela Yamaha di MotoGP. Ketika itu, dia yang terlalu hebat di usia muda hampir 'diusir' rekan setimnya, Valentino Rossi.

Disitat dari Motosan, Lorenzo mengatakan, keberadaannya di Yamaha membuat Rossi tak senang. Bahkan, mantan pebalap berjuluk The Doctor itu sampai melakukan berbagai cara untuk menghentikan Lorenzo di tim pabrikan Iwata tersebut.

MISANO ADRIATICO, ITALY - SEPTEMBER 13:  Jorge Lorenzo of Spain and Movistar Yamaha MotoGP leads Valentino Rossi of Italy and Movistar Yamaha MotoGP in the MotoGP World Championship race during the San Marino GP at Misano World Circuit on September 13, 2015 in Misano Adriatico, Italy.  (Photo by Mirco Lazzari gp/Getty Images)Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo. Foto: Mirco Lazzari gp/Getty Images



"Ketika saya baru datang ke Yamaha, Valentino Rossi berada di titik tertinggi dalam karirnya, dan dia tidak ingin ada pebalap muda di sampingnya. Dia rela melakukan segalanya untuk menyingkirkan saya, menciptakan hambatan dan tantangan," ujar Lorenzo, dikutip Jumat (10/11).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketika sama-sama di Yamaha, Lorenzo dan Rossi benar-benar bermusuhan. Keduanya terlibat tensi yang sangat tinggi. Namun, hubungan mereka membaik setelah sama-sama pensiun dari MotoGP.

"Sebagai rekan satu tim, kami memiliki hubungan yang nyaris bermusuhan, kami berdua selalu ingin mengalahkan yang lain. Belakangan, ketika salah satu dari keduanya pensiun, hubungan berubah total. Sekarang kami rukun dan ramah," ungkapnya.

ADVERTISEMENT
Valentino Rossi.Valentino Rossi. Foto: MotoGP.com

Di kesempatan yang sama, Lorenzo mengungkap musuh terberatnya selama berkarier di MotoGP. Menurut dia, setidaknya ada empat nama yang sulit dikalahkan, yakni Pedrosa, Stoner, Marquez dan Rossi. Namun, ada satu nama yang menurutnya punya level di atas rata-rata.

"Dari semuanya, Valentino Rossi selalu menjadi pebalap yang paling sulit dikalahkan. Jika dilihat dari statistik angka, catatan saya kalah dari Rossi. Seandainya saya tidak punya mental yang kuat, saya yakin tak akan mungkin bisa mengalahkannya," tuturnya.

Meski sempat terlibat gesekan, namun menurutnya, Rossi tetap menjadi sosok terbaik di MotoGP. Sebab, selain kencang di lintasan, The Doctor juga punya karisma kuat yang membuatnya banyak disukai orang.

"Buat saya, Rossi adalah seorang juara, sosok dengan kecerdasan luar biasa dan karisma tinggi," kata dia.




(sfn/rgr)

Hide Ads