Francesco 'Pecco' Bagnaia terang-terangan bilang "Bye-bye Honda" di depan Marc Marquez. Setelah jadi kenyataan, Pecco tak ingin mengumbar lebih lanjut soal rumor kepindahan The Baby Aliens ke Ducati.
"Kalau soal itu (Marquez ke Ducati), saya rasa yang cocok untuk menjawabnya adalah Paolo (Ciabatti)," ujar Bagnaia ditemui di Jakarta, Selasa (10/10/2023).
Dalam kesempatan yang sama, Sporting Director Ducati Corse Ciabatti menjelaskan tim independen memiliki kebebasan untuk menentukan pebalap. Namun sebelum membahas tim Ducati mana yang jadi tempat berlabuh Marquez, Ciabatti mengaku kaget dengan putusnya kemitraan antara Marquez dan Honda yang sudah terjalin selama 11 tahun.
Rumornya Marquez akan menemani sang adik, Alex Marquez, di Ducati Gresini Racing. Namun, belum ada keterangan resmi terkait kepindahan Marquez ke tim non-pabrikan itu.
"Ya rumor ini akan segera dikonfirmasi, karena minggu lalu Marquez dan Honda sudah mengumumkan untuk menyudahi kontraknya. Jujur, aku sedikit terkejut. Karena biasanya pebalap dan pabrikan itu memiliki kontrak, selalu bersama dalam keadaan terpuruk ataupun saat cemerlang, bagaimanapun juga saya tidak bisa komentar lebih jauh lagi," ujar Ciabatti.
"Sejujurnya Ducati sudah punya pilihan, Pecco dan Enea di tim pabrikan, Jorge (Martin) dan Franco Morbidelli di tim pabrikan kedua (Pramac). Hanya dua tim yang memakai spek full pabrikan," terang Ciabatti.
"Tim independen, seperti artinya independen, mereka bisa memutuskan pebalapnya sendiri, seperti VR46 dan Gresini. VR46 sudah memilih Marco Bezzecchi dan Luca Marini. Untuk Gresini mungkin akan segera diputuskan. Jadi tidak ada yang bisa saya katakan lagi lebih dari itu," jelas dia lagi.
Marc Marquez sejatinya bukan pebalap medioker. The Baby Alliens merupakan juara dunia 8 kali, enam di antaranya pemenang kelas utama saat masih berseragam Honda. Marquez akhirnya berpisah dengan Honda usai musim 2023.
Ducati merasa jumawa andai Marquez pindah ke Gresini Racing. Bagi Ciabatti ini merupakan prestasi besar lantaran dianggap sebagai motor yang jadi pilihan banyak pebalap.
"Jadi saya pikir adalah sebuah kemewahan untuk memiliki pembalap yang kompetitif. Kami senang, kami bahagia. Saya rasa memiliki motor Ducati, yang dianggap sebagai motor terbaik di MotoGP, adalah kebanggaan bagi perusahaan," ujar dia.
Simak Video "Video Kemenangan Spesial Marquez: Motor Italia, Tim Italia, di Sirkuit Italia"
(riar/rgr)