Aleix Espargaro di India: Ngamuk ke Tim, Eh Ujungnya Gagal Finis

VALENCIA, SPAIN - NOVEMBER 06: Aleix Espargaro of Spain and Aprilia Racing
prepares to start on the grid during the MotoGP race during the MotoGP of Comunitat Valenciana - Race at Ricardo Tormo Circuit on November 06, 2022 in Valencia, Spain. (Photo by Mirco Lazzari gp/Getty Images) — Aleix Espargaro gagal finis di MotoGP India. Foto: Getty Images/Mirco Lazzari gp

Jakarta -

Aleix Espargaro ngamuk ke timnya di pit box saat sesi kualifikasi MotoGP India. Pada akhirnya, Aleix gagal finis di Sprint Race maupun balapan utama MotoGP India.

Aksi Aleix Espargaro ngamuk ke timnya cukup ramai jadi perbincangan. Dalam video yang dibagikan akun X resmi milik MotoGP, terlihat rider Aprilia itu sudah keluar pit box dan terjebak di ujung pitlane lantaran miskomunikasi dengan timnya. Ketika Aleix keluar dari garasi, pitlane ternyata belum dibuka.

Aleix is furious! 😮#IndianGP 🇮🇳 pic.twitter.com/j3HbnCpVmx

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

— MotoGP™🏁 (@MotoGP) September 23, 2023

Aleix kemudian kembali ke garasi Aprilia dan motornya didorong oleh mekanik Moto3. Di pitlane, Aleix langsung menggebrak motor cadangannya sembari berteriak kepada timnya. Ia kemudian lanjut berjalan sambil marah-marah dan juga menendang pembatas dekat kursi tempat duduknya. Atas kejadian itu Aleix sudah meminta maaf.

"Saya pikir saya bereaksi berlebihan dari cara saya bersikap. Saya membuat kesalahan dan telah meminta maaf kepada tim. Ketika balapan (Sprint) saya melihat kecelakaan antara Marini dan Bezzecchi yang membuat saya melambatkan laju motor dan tengah memperbaiki posisi. Di lap selanjutnya saya selip dan terseret ke gravel. Hari ini seluruhnya berjalan buruk. Hari yang harus dilupakan, saya hanya ingin pergi tidur," ujarnya.

Hari buruk Aleix tidak berakhir usai Sprint Race. Di balapan utama, rider berusia 34 tahun itu masih dirundung awan hitam. Lagi-lagi mantan rider Suzuki itu gagal menyentuh garis finis. Motornya terlihat kehabisan tenaga, alhasil Aleix tak lagi memburu rider lain yang berada di depannya.

"Saya tidak tahu kenapa motornya berhenti, ini sama seperti yang selalu terjadi. Kami lebih kesulitan di paruh kedua kejuaraan ini dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Aspal juga sangat panas. Panasnya cuaca sangat menyulitkan kami, tapi saya terlihat baik untuk membalap," ujarnya.

Padahal Aleix percaya diri bisa finis di barisan lima besar. Sayangnya itu hanya impian karena dirinya harus mengakhiri balapan lebih dulu karena permasalahan teknis pada motornya.

"Saya memiliki motor yang lebih baik ketimbang Joan Mir dan Brad Binder, makanya saya menargetkan bisa finis di posisi keempat, dan itu posisi yang sangat bagus. Kami tidak perlu memperbaiki apapun, dalam tiga sampai empat tahun terakhir kami bekerja keras untuk ini," pungkas kakak Pol Espargaro itu.

Adapun dengan hasil di MotoGP India, Aleix Espargaro menghuni posisi lima di klasemen sementara. Ia sudah mengantongi 160 poin atau selisih 132 poin dari sang pemuncak klasemen Francesco Bagnaia.