Terungkap Alasan Marquez Gagal Bela Pramac Racing Ducati

Jakarta -

Marc Marquez santer dikabarkan bakal bergabung dengan tim satelit Ducati, Gresini Racing. Namun sebelum isu itu muncul, Marquez ternyata sempat melakukan penjajakan dengan tim satelit Ducati lainnya, Pramac Racing. Tapi kemudian pebalap asal Repsol Honda gagal bergabung dengan tim itu.

Seperti diketahui, Pramac Racing sudah memutuskan merekrut pebalap akademi VR46, Franco Morbidelli, untuk mengisi slot yang ditinggalkan Johann Zarco. Tentunya pupus sudah harapan Baby Alien untuk membela tim satelit Ducati yang mendapatkan jatah motor Desmosedici spek pabrikan itu.

Diungkap Sky Italia, gagalnya Marquez bergabung ke tim milik Paolo Campinoti itu lantaran tidak ditemukan kesepakatan perihal kontrak kerja sama. Jadi Marquez disebutkan minta kontrak satu tahun yang dapat diperbarui setiap tahunnya. Tapi Pramac Racing meminta Marquez meneken kontrak dua tahun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"(Akhirnya) manajemen VR46 bergerak lebih cepat untuk membawa Franco Morbidelli ke tim Paolo Campinoti untuk tahun 2024," tulis laporan itu. Marquez pun gagal membela Pramac Racing. Di MotoGP India, Ducati membuka peluang Gresini Racing untuk merekrut Ducati. Jika jadi, dia akan bergabung dengan adiknya, Alex Marquez.

"Gresini berpeluang untuk merekrut Marc dan hanya tinggal menunggu keputusannya. Marc akan berbicara dengan manajemen Honda di Jepang dan dia bakal memutuskan (untuk gabung Gresini)," kata Direktur Olahraga Ducati Corse Paolo Ciabatti, dikutip dari siaran langsung MotoGP, Sabtu (23/9).

Tapi andai nantinya bergabung dengan Gresini pada 2024, Marquez harus puas dengan Desmosedici versi tahun 2023. Tapi ini tidak menjadi permasalahan serius, sebab Ducati tetaplah Ducati yang motornya paling sempurna di MotoGP. Marco Bezzecchi sudah membuktikan hal itu dengan tampil tajam di MotoGP musim ini.