Belum jelas siapa pebalap yang bakal mengisi dua kursi kosong untuk tim Ducati, tapi nama Marc Marquez santer dikaitkan dengan tim Borgo Panigale itu. Direktur Olahraga Ducati Paolo Ciabatti dengan tegas menutup pintu bagi The Baby Aliens.
Terdapat dua slot kursi kosong dari tim Ducati, yakni Pramac Ducati selepas ditinggal Johann Zarco, dan Gresini Racing usai nasib Fabio Di Giannantonio yang kontraknya selesai akhir musim 2023.
Paolo Ciabatti langsung mengatakan tidak untuk Marc Marquez. Tapi kursi kosong yang ditinggalkan Johann Zarco yang pindah ke LCR Honda, kemungkinan besar diisi Franco Morbidelli.
"Tidak. tidak. Marquez tidak masuk proyek kami dan pada saat ini besar kemungkinan Pramac Ducati untuk Morbidelli. Dan belum tahu sih Gresini nanti bagaimana. Mereka sedang mengevaluasinya," kata Ciabatti dikutip dari Diario AS, Minggu (27/8/2023).
Tentu akan menjadi keseruan menyaksikan Bagnaia dan Marc Marquez dengan senjata yang sama, kompetitif di atas lintasan. Ciabatti meresponsnya lebih serius lagi, yang dibutuhkan Ducati saat ini adalah pebalap muda.
Marquez sudah lama dikaitkan dengan Ducati tapi akhirnya memutuskan teken kontrak jangka panjang dengan Honda. Sayang sekali, rider Spanyol itu justru meredup setelah mengalami patah tulang lengan kanan di awal musim 2020.
"Bagi orang Spanyol itu (Marquez) itu akan berjalan dengan baik, tapi kami punya strategi untuk membantu pebalap muda berkembang bersama kami. Lagi pula bukannya dia punya kontrak dengan Honda untuk tahun depan? Apa jadinya Honda tanpanya? mungkin pulang kampung, dan itu tidak baik untuk kejuaraan," kata dia.
"Honda perlu memiliki seseorang untuk membantu mereka berkembang jika diberi konsesi, dan Marquez akan bagus dengan begitu. Saya tidak menentang Marquez, tapi strategi kami seperti itu, dan banyak yang lupa apa yang telah kami lalui untuk sampai ke sini," jelas Ciabatti.
Simak Video "Video: Marquez Menang di Mugello, Bagnaia Gigit Jari"
(riar/lua)