Sirkuit Internasional Buddh, Uttar Pradesh, India, dijadwalkan menyelenggarakan MotoGP pada 22-24 September 2023. Namun sepertinya sirkuit tersebut belum disiapkan dengan baik. Bahkan pebalap Aprilia Racing Aleix Espargaro menyebut salah satu tikungan sirkuit ini sangat sempit dan gila, hingga dia mengancam tak mau balapan di sini.
Sebagai catatan, Sirkuit International Buddh terakhir menggelar balapan pada tahun 2013. Ketika itu balapan yang digelar di sana adalah Formula 1. Sejak saat itu, sirkuit ini belum lagi digunakan untuk balapan kelas internasional.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Akan digunakan buat balapan motor, sirkuit sepanjang 4,96 km ini tentunya harus mengalami banyak penyesuaian di beberapa area. Secara umum, FΓ©dΓ©ration Internationale de Motocyclisme (FIM) telah meminta pengurangan permukaan aspal dan perluasan lapisan kerikil di beberapa tempat, yakni di tikungan 1, 2, 3, 4, 5, 7, 13, dan 14.
"Kami juga memutuskan untuk melakukan perubahan lebih lanjut pada tikungan 3, 13 dan 14, di mana kami bekerja sama dengan pihak sirkuit untuk memperbesar zona run-off. Kami kemudian memodifikasi tepi jalan, karena sebelumnya dirancang lebih untuk balap mobil dan karena itu agak terlalu agresif untuk balap motor," ujar FIM MotoGP Safety Officer Tome Alfonso dikutip dari Speedweek, Jumat (25/8/2023).
Dari sisi pebalap, rider Aprilia Racing Aleix Espargaro berharap treknya akan cukup aman buat para pebalap MotoGP. Soalnya, beberapa waktu lalu bos Aprilia Massimo Rivola menunjukkan foto tikungan terakhir Sirkuit Internasional Buddh yang cukup berbahaya.
"Ada tembok beton tepat di sebelah lintasan. Area ini terlihat sangat sempit dan gila, hampir seperti Indianapolis," kata pebalap Spanyol itu merujuk pada trek Amerika, tempat MotoGP berlangsung dari tahun 2008 hingga 2015.
"Saya berharap mereka yang bertanggung jawab dapat memperbaiki situasi ini. Saya ingin mempercayai mereka dan saya juga ingin mempercayai Dorna. Jadi mari kita tunggu dan lihat. Tapi jika masih ada tembok di sana ketika kita berkunjung, maka kita tidak akan pergi ke sana, tidak mungkin," tukas pemenang MotoGP Inggris 2023 itu.
(lua/din)
Komentar Terbanyak
Mobil Esemka Digugat, PT SMK Tolak Pabrik Diperiksa
Syarat Perpanjang SIM 2025, Wajib Sertakan Ini Sekarang
Patwal Diminta Tak Arogan: Jangan Asal Setop Kendaraan-Makan Jalur Orang