Kesalahan Fatal Honda Lepas 'Si Pendek' Pedrosa

KTM sekarang bisa bertarung di garis depan. Keuntungan KTM ini juga dampak dari kesalahan Honda Racing Corporation yang melepas Dani Pedrosa.

Tubuh kecil dan bobot ringan jadi keunggulan Dani Pedrosa. Sisi yang tak dilihat Honda ini nyatanya membawa kesan positif bagi KTM.

Bahkan ketika sudah pensiun, Pedrosa masih bisa finis 10 besar saat menggunakan jatah wildcard. Pebalap berjuluk The Little Samurai ini finis di posisi 7 dalam MotoGP Spanyol 2023.

David Noyes, pengamat MotoGP bilang Pedrosa membantu pengembangan motor RC16 lebih cepat. Sebab Pedrosa sudah khatam bagaimana bentukan mesin V4 yang diadopsi KTM.

Awal kariernya di MotoGP, Pedrosa menggunakan motor Honda RC211V. Kemudian di tahun keduanya pada 2007, dia menggunakan motor balap Honda generasi terbaru, Honda RC212V. Dan tahun 2012 hingga 2018, Pedrosa menunggangi motor generasi terbaru lagi, Honda RC213V.

"Aku pikir kesalahan fatal Honda sejak memulai balaan dari tahun 1949 adalah melepas Pedrosa di 2018, itu adalah momen buruk yang dialami Dani Pedrosa dalam kejuaraan, karena dia sedang cedera," kata Noyes dikutip dari Motosan.es, Rabu (10/5/2023).

KTM punya ciri khas Honda jaman dulu, unggul saat pengereman, kecepatan akselerasinya juga tidak jauh di belakang Ducati. Pedrosa disebut sudah menyiapkan motor siap paket, karena tubuhnya yang ringan dan pendek.

Noyes mengatakan tubuh yang pendek justru membuat Pedrosa selalu bekerja lebih keras dan giat. Termasuk mengetes motor MotoGP.

"Apa yang telah kita lihat adalah, sekarang ada lebih banyak balapan dan lebih sedikit latihan, tim penguji menjadi semakin penting. KTM adalah tim yang sangat lengkap, di mana Dani Pedrosa menjalani akhir pekan yang luar biasa. Pekerjaan terpenting adalah pada tes sebelumnya, mengejar waktu terbaik," jelas Noyes.

"Pedrosa telah menghabiskan banyak ban lunak dalam tes, menguji dan memberikan rider sepeda motor yang dapat ditempatkan di barisan depan," detail Noyes.

Postur Pedrosa hanya 1,58 meter. Dia lebih pendek 10 cm dibanding Marc Marquez, dan selama kariernya di kelas MotoGP selalu menjadi pebalap paling pendek. Tapi ini menjadi keunggulan lainnya, sebab dia punya bobot yang ringan.

"Dengan tidak memiliki bodi bongsor untuk bisa bersandar, yang dilakukan Dani adalah menawarkan motor siap pakai. Motor yang bekerja dengan sangat baik, dan kemudian pengendara terbesar bertugas memolesnya. Pekerjaan Dani sangat fundamental," ceplos orang Amerika itu.