Kenapa Dovizioso Tak Pernah Juara Dunia Bersama Ducati? Mungkin Ini Alasannya

Kenapa Dovizioso Tak Pernah Juara Dunia Bersama Ducati? Mungkin Ini Alasannya

Luthfi Anshori - detikOto
Minggu, 01 Jan 2023 09:06 WIB
WithU Yamaha RNF MotoGP Teams Italian rider Andrea Dovizioso sits in the pit on the first day of the pre-season MotoGP winter test at the Sepang International Circuit in Sepang on February 5, 2022. (Photo by Ahmad Fadali / AFP)
Andrea Dovizioso saat masih menjadi pebalap Yamaha RNF. Foto: AFP/AHMAD FADALI
Jakarta -

Andrea Dovizioso merupakan mantan pebalap MotoGP yang banyak menghabiskan karier di Ducati, yakni sekitar 7 tahun. Meski begitu, pebalap asal Italia itu tidak satu pun menorehkan gelar juara dunia bersama pabrikan Borgo Panigale.

Sejatinya Dovizioso adalah pebalap yang kenyang pengalaman. Dovi pernah membalap buat Honda, Yamaha, dan Ducati. Di Ducati, Dovizioso menjadi pebalap utama sejak musim 2013 hingga 2020. Ia kemudian menutup kariernya bersama tim satelit WithU Yamaha RNF.

Prestasi terbaik pebalap berjuluk The Little Dragon itu ada pada musim 2017, 2018, dan 2019. Di tiga musim itu Dovizioso berhasil meraih posisi runner-up di tengah-tengah kedigdayaan pebalap Repsol Honda, Marc Marquez. Prestasi Dovizioso melorot di musim 2020 dan hanya mampu finis di posisi 4.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam sebuah wawancara dengan Motorsport, Dovizioso mengaku memiliki hubungan buruk dengan beberapa orang di Ducati. Dovizioso memang tidak menyebut namanya, tapi sudah menjadi rahasia umum jika dia memiliki hubungan kerja yang tidak begitu bagus dengan General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna.

"Selalu memalukan ketika sebuah hubungan berakhir seperti ini, tidak peduli hubungan seperti apa yang sedang kita bicarakan," kata Dovizioso.

ADVERTISEMENT

ALCANIZ, SPAIN - OCTOBER 16:  Andrea Dovizioso of Italy and Ducati Team  speaks  in box during the free practice for the MotoGP of Aragon at Motorland Aragon Circuit on October 16, 2020 in Alcaniz, Spain. (Photo by Mirco Lazzari gp/Getty Images)Andrea Dovizioso saat masih membela Ducati Foto: Mirco Lazzari gp/Getty Images

"Terutama karena saya sebenarnya adalah orang yang mencoba untuk memiliki hubungan yang baik dengan semua orang. Dalam hal ini, sayangnya, berakhir dengan buruk. Tapi saya ingin mengatakan bahwa saya tidak memiliki hubungan yang buruk dengan Ducati. Saya (hanya) punya hubungan yang buruk dengan beberapa orang di Ducati," terangnya.

Di penghujung 2020 Dovizioso sejatinya masih memiliki kesempatan memperpanjang kontrak dengan Ducati. Namun keduanya tidak mendapatkan titik temu, kabarnya ada ketidakcocokan soal besaran gaji yang diminta Dovizioso. Ditambah, hubungan dia dengan beberapa orang di Ducati kurang harmonis.

Seandainya Dovizioso tidak bermasalah dengan manajemen dan bisa memperpanjang kerja sama dengan Ducati, bukan tidak mungkin Dovizioso meraih gelar juara MotoGP bersama Ducati. Pasalnya, motor Ducati sangat kompetitif dan yang paling sempurna di lintasan saat ini. Francesco Bagnaia saja bisa meraih gelar juara dunia di musim keduanya bersama tim pabrikan Ducati Lenovo.




(lua/rgr)

Hide Ads