Bastianini Bakal Jadi Rekan, Bagnaia: Dia Tidak Akan Langsung Nyetel dengan Tim

Bastianini Bakal Jadi Rekan, Bagnaia: Dia Tidak Akan Langsung Nyetel dengan Tim

Luthfi Anshori - detikOto
Kamis, 27 Okt 2022 14:09 WIB
ALCANIZ, SPAIN - SEPTEMBER 18: Francesco Pecco Bagnaia and Enea Bastianini of Italy on the podium during the MotoGP race at Motorland Aragon Circuit on September 18, 2022 in Alcaniz, Spain. (Photo by Joan Cros Garcia - Corbis/Corbis via Getty Images)
Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini. Foto: Corbis via Getty Images/Joan Cros Garcia - Corbis
Jakarta -

Enea Bastianini akan bergabung dengan tim pabrikan Ducati musim depan. Francesco Bagnaia menilai calon rekan setimnya itu perlu beradaptasi dengan tim. Dan hal itu bukanlah sesuatu yang mudah diwujudkan.

Tim pabrikan Ducati Lenovo akhirnya memutuskan menggunakan jasa Bastianini untuk menggantikan Jack Miller yang kontraknya tak diperpanjang. Pebalap Gresini Racing itu menyisihkan nama Jorge Martin yang sebelumnya juga masuk bursa pemilihan.

Dalam sebuah wawancara, Bagnaia mengatakan kehadiran Bastianini di paddock Ducati Lenovo bukanlah sesuatu yang mudah. Sebab Bastianini karakternya sangat berbeda dengan Jack Miller.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

MOTEGI, JAPAN - SEPTEMBER 25: Jack Miller of Australia and Ducati Lenovo Team at parc ferme after his race win during the race of the MotoGP Motul Grand Prix of Japan at Twin Ring Motegi on September 25, 2022 in Motegi, Japan. (Photo by Steve Wobser/Getty Images)Jack Miller Foto: Getty Images/Steve Wobser

"Suasananya? Itu pasti tidak akan mudah. Kami harus berusaha melakukan yang terbaik. Tentu akan berbeda dengan (kondisi) sekarang, karena dia adalah pribadi yang berbeda," kata Bagnaia pada konferensi pers setelah balapan di Sirkuit Sepang Malaysia, seperti dikutip dari Speedweek.

ADVERTISEMENT

"Saya akan mengatakan bahwa ini adalah situasi yang berbeda, karena dia adalah orang yang berbeda. Saat pertama kali masuk ke tim pabrik, Anda harus beradaptasi agar bisa bekerja dengan semua insinyur. Itu tidak akan mudah baginya dalam (sesi) tes, tetapi itu akan sama baginya di kejuaraan," sambung Bagnaia.

Meski menjadi rekan satu paddock, Bagnaia tetap melihat Bastianini sebagai ancaman. Dan dia pun menargetkan Bastianini sebagai pebalap pertama yang ingin dikalahkannya pada kompetisi balap musim depan.

"Seperti biasa, ini tentang rekan setim Anda menjadi orang pertama yang ingin Anda kalahkan. Selalu seperti itu, dan begitulah yang akan terjadi pada kita," tukasnya.

Bagnaia sendiri saat ini diambang mengukir sejarah untuk Ducati. Dia hanya butuh dua poin untuk menasbihkan diri sebagai juara MotoGP 2022. Jika hal itu terwujud, 'Pecco' Bagnaia akan menuntaskan dahaga Ducati yang kali terakhir memperoleh gelar ini pada 2007 silam melalui Casey Stoner.




(lua/rgr)

Hide Ads