Bisa Segel Juara Dunia MotoGP 2022 di Malaysia, Pecco Bagnaia: Saya Kalem

PHILLIP ISLAND, AUSTRALIA - OCTOBER 16: Francesco Bagnaia of Italy and Ducati Lenovo Team celebrates the third place on the podium during the MotoGP race during the MotoGP of Australia at Phillip Island Grand Prix Circuit on October 16, 2022 in Phillip Island, Australia. (Photo by Mirco Lazzari gp/Getty Images) — Francesco Bagnaia berpeluang mengunci gelar juara dunia MotoGP 2022 di Sirkuit Sepang pada akhir pekan ini (Foto: Getty Images/Mirco Lazzari gp)

Jakarta -

Francesco Bagnaia, rider Ducati Lenovo, bisa menyegel gelar juara dunia MotoGP dalam balapan di Malaysia. Bagnaia hanya ingin tetap kalem, sebisa mungkin tak gegabah supaya bisa mengulangi sukses MotoGP Australia.

Seri ke-19 MotoGP 2022 dilaksanakan di Sirkuit Sepang, Minggu (23/10/2022). Para penggawa Ducati sudah tiba di Malaysia sejak Rabu (19/10). MotoGP Malaysia bakal menjadi 'match point' pertama buat Bagnaia!

Ya, kemungkinan Bagnaia menyudahi kompetisi MotoGP 2022 bisa berakhir lebih cepat. Dia hanya perlu mendapat tambahan 11 poin lebih banyak dari Fabio Quartararo pada balapan akhir pekan ini untuk bisa merengkuh gelar juara dunia MotoGP pertamanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski begitu, Bagnaia belum mau memikirkan untuk menyegel gelar juara dunia di Malaysia. Dia hanya ingin tampil kalem. Apalagi Bagnaia juga baru sekali balapan di MotoGP Malaysia, dengan hasil finis ke-12 pada 2019.

"Aku senang bisa balapan lagi di Malaysia, dibandingkan dengan Philip Island temperaturnya di sini akan lebih tinggi, dan dengan cucaca tropisnya, tentu sulit diprediksi apakah balapan akan kering atau basah," kata Bagnaia dari keterangan resminya yang diterima detikcom.

"Bagaimanapun aku tetap kalem saja, di Australia di mana sirkuit itu sulit buat kami dibanding trek lain, kita bertarung untuk menang, ketika di Sepang yang di atas kertas sedikit lebih bersahabat, jadi kondisinya pasti akan lebih baik." ujar dia.

Syarat Bagnaia Jadi Juara Dunia MotoGP 2022 di Sirkuit Sepang

Bagnaia memenangkan MotoGP Malaysia dan Quartararo gagal finis tiga besar.
Bagnaia meraih podium kedua ketika Quartararo finis di luar posisi tujuh dan Aleix Espargaro tidak memenangkan balapan.
Bagnaia finis podium ketiga dan Quartararo tak meraih posisi sebelas, serta Aleix Espargaro tidak mendaki podium4. Pecco mengakhiri balapan di P4 ketika Quartararo tidak lebih baik daripada P14 dan Aleix Espargaro tidak finis di podium.
Bagnaia mengakhiri balapan di P4 ketika Quartararo tidak lebih baik daripada P14 dan Aleix Espargaro tidak finis di podium.
Bagnaia finis P5, Quartararo gagal mencetak poin dan Aleix Espargaro tidak mencapai podium.

"Sekarang kita ada di posisi pertama dalam kejuaraan, dan kami harus tetap fokus lebih dari apapun. Tujuannya belum berubah, kami akan melakukan yang terbaik, sama seperti sebelumnya, berusaha untuk siap balapan di hari minggu," kata Bagnaia.