Fakta ini cukup menggambarkan betapa buruknya kondisi Honda pada musim 2022: Marc Marquez masih jadi rider Honda dengan posisi tertinggi di klasemen pebalap meski sudah empat seri absen karena cedera!
Tak bisa dipungkiri, Honda harus menjalani musim terburuknya dalam beberapa dekade terakhir pada MotoGP 2022 ini. Seiring Marc Marquez yang tenggelam karena cedera parah yang dialami, rider lain gagal meneruskan tongkat estafet yang diberikan pebalap asal Spanyol itu.
Marquez, yang terakhir membalap pada MotoGP Italia (finis 10), saat ini masih menjadi pebalap Honda dengan posisi terbaik di klasemen. Dia bertengger di urutan 14, mengoleksi 60 angka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dua posisi bawahnya, pada urutan 16, ada Takaaki Nakagami yang punya 45 angka. Lalu di belakangnya berturut-turut ada Pol Espargaro (posisi 17, poin 42) dan Alex Marquez (posisi 18, poin 27).
Sementara Stefan Bradl yang ditugaskan jadi pengganti Marquez terpuruk di posisi 25 dengan belum mengumpulkan poin. Okelah, Bradl baru menjalani empat balapan bersama Repsol Honda, tapi dari seluruh kesempatan itu posisi terbaiknya cuma finis ke-16, plus sekali DNF. Sangat tidak meyakinkan.
Atas statistik yang sangat mengenaskan itu, Marc Marquez menyebut pebalap-pebalap Honda sangat butuh bantuan dari Jepang. Menurut Marquez, motor Honda saat ini memang tidak ramah, bahkan untuk dirinya sekalipun.
"Kami para pebalap Honda butuh bantuan dari Jepang, bahwa ada perubahan karena seluruh pebalap kini menderita," ucap Marquez dalam wawancara dengan DAZN dikutip dari Crash.
"Ketika saya membalap tahun ini, saya mengalami kesulitan. Bukan hanya karena lengan saya, tapi karena saya tidak bisa sejalan dengan motornya dan kondisi tersebutlah yang memaksa kami untuk berubah dan berjuang untuk musim-musim berikutnya," lanjut Marquez.
Pernyataan Marquez tersebut muncul seiring isu dia akan melakukan comeback. Meski cederanya sudah mulai membaik, Marquez dipastikan tak akan kembali pada MotoGP Austria, akhir pekan ini.
(din/din)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?