Joan Mir akan mencari tim baru usai Suzuki memutuskan mundur dari MotoGP pada akhir musim 2022 ini. Tak asal memilih tim pabrikan, Mir hanya ingin pindah ke tim Repsol Honda.
Pernyataan itu diungkapkan langsung oleh manajer Joan Mir, Paco Sanchez, dalam sebuah wawancara di kanal Youtube TR MotoGP. Sanchez menilai Joan Mir layak pindah ke Repsol Honda. Dan untuk sementara ini tidak ada opsi tim pabrikan lainnya.
"Repsol Honda adalah satu-satunya tim yang kami miliki. Entah Joan Mir menandatangani (kontrak) untuk HRC atau pulang (dengan tangan hampa). Tak ada rencana B (selain itu)," kata Sanchez dikutip dari Motosan (8/7/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejauh ini Repsol Honda belum menentukan line up pebalap untuk musim 2023. Tapi yang pasti, satu tempat sepertinya akan menjadi milik Marc Marquez. Sebab, meski Marquez masih dalam masa pemulihan cedera, ia masih punya kontrak hingga 2024.
Di sisi lain, Pol Espargaro yang musim ini jadi tandem Marquez diisukan akan didepak dari tim Repsol Honda. Espargaro yang posisinya terancam dihubung-hubungkan kembali dengan KTM, pabrikan yang membesarkan namanya.
Manajer Repsol Honda, Alberto Puig, diyakini memiliki beberapa kandidat selain Joan Mir untuk mengisi slot pebalap yang kemungkinan bakal ditinggalkan oleh Pol Espargaro. Namun Puig sepertinya masih ingin menimbang-nimbang lagi agar jangan sampai salah rekrut.
Sementara itu perwakilan Joan Mir sepertinya ingin Repsol Honda segera menjatuhkan pilihannya kepada Mir. Sebab Mir dirasa sangat layak membela tim sebesar Repsol Honda, soalnya rider asal Spanyol itu pernah juara MotoGP bersama Suzuki tahun 2020 silam.
"Tidak ada yang membuat Joan takut di Kejuaraan Dunia (MotoGP). Jika sesuatu membuatnya takut, dia akan tinggal di rumah (dan tidak balapan). Joan punya mental juara," bilang Sanchez.
(lua/lth)
Komentar Terbanyak
Memang Tak Semua, tapi Kenapa Pengguna LCGC Suka Berulah di Jalan?
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Bayar Pajak STNK Masih Datang ke Samsat? Kuno! Ini Cara Bayar Pakai HP