Bantah Buang Dani Pedrosa dari Repsol Honda, Puig: Dia Sendiri yang Mau ke KTM

Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig, membantah telah menyingkirkan Dani Pedrosa kala ia memutuskan pensiun dari MotoGP 2018 lalu. Puig berkata bahwa ia sudah menawarkan kontrak kerja sama kepada Pedrosa sebagai rider penguji. Namun Pedrosa menolak dan lebih memilih pinangan KTM.

Dani Pedrosa merupakan nama yang identik dengan Repsol Honda. Betapa tidak, rider kelahiran Spanyol tahun 1985 itu 13 tahun membela Repsol Honda di kancah MotoGP, tepatnya dari 2006 hingga 2018. Namun di penghujung karier, Pedrosa justru tersingkir dari kubu Repsol Honda.

Ya, alih-alih mengabdi di tim yang membesarkan namanya, Pedrosa justru membelot ke KTM yang memiliki ambisi besar di MotoGP. Pedrosa pun direkrut jadi test rider (pebalap penguji) dan wildcard di tim pabrikan Austria sejak 2019 lalu. Hasilnya pun mulai terasa.

Meski belum konsisten, beberapa rider KTM sudah bisa unjuk gigi dan bisa naik podium. Bahkan di awal-awal musim MotoGP 2022 ini, rider-rider factory KTM tampil cukup apik. Brad Binder meraih podium kedua di MotoGP Qatar dan Miguel Oliveira berhasil juara di MotoGP Mandalika.

Melihat kinerja yang ditampilkan Pedrosa di KTM, banyak pihak yang menilai harusnya Repsol Honda tetap mempertahankan Pedrosa di kubunya sebagai pebalap penguji. Bukan malah membiarkannya gabung dengan tim dari pabrikan lain.

Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig, membantah pandangan itu. Menurutnya, Repsol Honda telah menawarkan Pedrosa untuk tetap menjadi bagian dari tim dengan tugas sebagai pebalap penguji. Namun dia mengabaikan tawaran itu.

"Kami tidak pernah memiliki dia sebagai test driver (kami). Kami menawarkan (posisi) itu kepadanya dan dia memilih KTM. Anda harus menanyakan itu kepadanya," kata Puig dalam sebuah wawancara dengan Marca, seperti dikutip dari Motosan.

Praktis sekarang Repsol Honda hanya mengandalkan seorang Stefan Bradl sebagai pebalap pengujinya. Tak hanya sebagai pebalap penguji, Stefan Bradl pun kini dijadikan sebagai pebalap MotoGP sementara untuk menggantikan Marc Marquez yang sedang pemulihan dari cedera.

"Dia membantu kami mendapatkan pebalap pengganti di grid. Dia melakukan itu beberapa kali. Sungguh, jika melihat posisi untuk pebalap penguji, dia (Bradl) lebih dari layak, tetapi tidak sebagai pebalap biasa (yang bertarung untuk kemenangan). Terbukti," bilang Puig.