Marc Marquez mencurahkan isi hatinya lewat surat terbuka yang ditujukan untuk para penggemarnya. Surat itu menceritakan The Baby Aliens menemukan harapan baru tentang kariernya di MotoGP.
Tulisan Marc Marquez itu dirilis oleh Repsol Honda. Marquez saat ini tengah berlibur sembari menunggu waktu untuk menjalani X-ray.
Marquez membuka cerita tentang bagaimana dirinya menghadapi cedera. Seperti diketahui juara dunia 8 kali ini mengalami patah tulang humerus setelah kecelakaan di Jerez pada 2020 silam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejak itu Marquez tercatat sudah menjalani operasi sebanyak empat kali! dia mengaku menyembunyikan perasaan sakitnya setelah operasi ketiga pada akhir tahun 2020.
"Niat saya adalah untuk bersaing sepanjang musim, tetapi saya punya keterbatasan, dan berusaha menyembunyikannya untuk menghindari pertanyaan. Hanya orang-orang terdekat saya yang tahu tentang situasi ini," ujar Marc Marquez dikutip dari Repsol Honda, Selasa (29/6/2022).
Pada musim 2021, Marc berhasil mengoleksi tiga kemenangan dari empat podium. Tapi Marc tidak bisa membohongi cedera lengan kanannya.
Dia harus naik ke meja operasi lagi, lengan kanan Marc Marquez belum pulih 100 persen. Keputusan ini diambil usai Marquez mengalami crash di Mugello pada musim 2022.
Diketahui pebalap Spanyol itu baru saja menjalani operasi di Mayo Clinic, Richester, Minnesota pada awal Juni. Marc bilang kondisinya mulai membaik.
"Sebelum operasi, saya merasa baik-baik saja. Namun setelahnya menjadi lebih buruk karena anestesi dan rasa sakit yang muncul. Selama 2-3 hari rasanya buruk, tapi karena itu bukan operasi pertama dan sakitnya sudah bisa diprediksi, jadi rasanya normal dan nanti akan reda," tulis Marquez.
"Sekarang saya merasa baik-baik saja, karena tak ada sakit lagi. Tangan saya masih dibebat dan kini hanya menjalani latihan ringan. Saya merasa baik dan menjadi termotivasi. Saya tak sabar menunggu dokter menyuruh saya memulai fase pemulihan, untuk melihat bagaimana gerak lengan saya," tambah dia.
Sebelumnya Marc merasakan nasibnya akan berakhir dalam waktu satu hingga dua tahun. Tapi semuanya berubah usai menjalani operasi keempat.
"Saya merasakan harapan. Karena cara saya membalap dan bersaing, saya merasa karier saya tak akan lama, mungkin 1-2 tahun lagi. Setelah operasi di Rochester, ada harapan saya bisa terus membalap tanpa rasa sakit dan bersenang-senang di atas motor," jelas Marquez.
Marc mengaku ada sosok di belakang yang terus mendorongnya untuk tetap termotivasi.
"Saya telah didukung oleh pebalap seperti lex CrivillΓ© -yang mengalami hal serupa-, Alberto Puig -yang merupakan orang yang paling sering saya hubungi, karena dia juga Manajer Tim dari Tim Repsol Honda- dan juga dengan Mick Doohan - karena dia mengalami beberapa luka serius. Mereka adalah orang-orang yang paling banyak menasihati saya dan saya berterima kasih atas dukungan mereka," ujar Marc.
(riar/lth)
Komentar Terbanyak
Memang Tak Semua, tapi Kenapa Pengguna LCGC Suka Berulah di Jalan?
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Bayar Pajak STNK Masih Datang ke Samsat? Kuno! Ini Cara Bayar Pakai HP